Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 18/04/2022, 17:05 WIB
Faqihah Muharroroh Itsnaini,
Ni Nyoman Wira Widyanti

Tim Redaksi

Sumber Euronews

KOMPAS.com - Tak lama lagi, wisatawan akan dapat melakukan perjalanan wisata ke luar angkasa dengan balon raksasa.

Sebuah perusahaan asal Amerika Serikat (AS) bernama Space Perspective, yang berambisi membawa wisatawan ke luar angkasa dengan balon hidrogen besar, baru-baru ini memamerkan tampilan interior kabin miliknya.

Adapun perjalanan luar angkasa dengan nama Spaceship Neptune ini ditargetkan meluncur dari Kennedy Space Center di Florida, AS, mulai akhir tahun 2024.

Baca juga:

Seperti apa bagian dalam kabin balon luar angkasa?

Kabin balon luar angkasa Space Perspective memiliki jendela yang besar dan tinggi, kursi, dan pencahayaan redup bernuansa warna ungu. 

Warna dan suasana ini terlihat kontras jika dibandingkan dengan balon luar angkasa milik  salah satu perusahaan lain yang didominasi warna putih.

Kabin Space Perspective juga dilengkapi dengan fasilitas bar minuman serta WiFi.

Soal pemandangan, wisatawan akan dapat menyaksikan pemandangan luar angkasa 360 derajat dari jendela, bahkan dari dalam toilet.

Sejauh ini, lebih dari 600 tiket telah terjual. Masing-masing tiket dibanderol seharga 125.000 dolar AS atau sekitar Rp 1,7 miliar.

Dengan biaya tersebut, balon luar angkasa dapat membawa delapan penumpang dan seorang pilot, pada ketinggian hingga 30 kilometer (km) di atas permukaan bumi.

Interior balon udara luar angkasa dari Space PerspectiveDok. Space Perspective Interior balon udara luar angkasa dari Space Perspective

Dari segi ketinggian, balon ini jauh lebih rendah daripada perusahaan pariwisata luar angkasa lainnya, yaitu Virgin Galactic yang setinggi 80 km dan Blue Origin 100 km.

Meski terbilang lebih rendah, ketinggian balon udara Space Perspective ini masih jauh lebih tinggi daripada rata-rata pesawat komersial yang terbang di ketinggian sekitar 10 km.

"Penumpang akan naik di atas 99 persen atmosfer," kata salah satu pendiri Space Perspective bernama Jane Poynter, dilansir dari Euronews, Senin (18/4/2022).

"Kami ingin menemukan cara untuk benar-benar mengubah cara orang berpikir tentang perjalanan ruang angkasa," lanjut Poynter.

Baca juga:

Menurutnya, balon ini memungkinkan pihak perusahaan untuk membawa orang bepergian ke luar angkasa dengan suasana yang nyaman dan menyenangkan. 

Nanti, kata dia, sabuk pengaman hanya perlu dipasang selama 15 menit pertama dan beberapa menit terakhir.

Balon ini akan naik selama dua jam, tetap berada di puncak dengan durasi waktu yang sama, dan kemudian turun dalam dua jam.

Halaman:
Sumber Euronews
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

3 Kota Ini Jadi Destinasi Favorit dalam KAI Expo 2023, Ada Yogyakarta

3 Kota Ini Jadi Destinasi Favorit dalam KAI Expo 2023, Ada Yogyakarta

Travel Update
Cuaca Sedang Panas, Ini Destinasi Wisata Sekitar Solo yang Pas untuk Ngadem

Cuaca Sedang Panas, Ini Destinasi Wisata Sekitar Solo yang Pas untuk Ngadem

Hotel Story
Monumen Lokomotif Bersejarah Asal Jerman Jadi Wisata Baru di Jember

Monumen Lokomotif Bersejarah Asal Jerman Jadi Wisata Baru di Jember

Travel Update
Pantai Pasir Padi di Pangkalpinang Kian Bersolek, Ada Area Lesehan

Pantai Pasir Padi di Pangkalpinang Kian Bersolek, Ada Area Lesehan

Jalan Jalan
Melihat Sumur Maut di Monumen Pancasila Sakti, Ketahui 4 Hal Ini

Melihat Sumur Maut di Monumen Pancasila Sakti, Ketahui 4 Hal Ini

Jalan Jalan
Harga Tiket Taman Kyai Langgeng Ecopark Magelang, Gratis 6 Wahana 

Harga Tiket Taman Kyai Langgeng Ecopark Magelang, Gratis 6 Wahana 

Jalan Jalan
Antre 7 Jam demi Tiket Kereta Murah di KAI Expo, Ada yang Menyerah

Antre 7 Jam demi Tiket Kereta Murah di KAI Expo, Ada yang Menyerah

Travel Update
Pembelian Tiket KAI Expo 2023 Ditutup Sementara Akibat Padatnya Pengunjung

Pembelian Tiket KAI Expo 2023 Ditutup Sementara Akibat Padatnya Pengunjung

Travel Update
7 Tempat Wisata di Lembah Harau, Ada Air Terjun dan Tebing

7 Tempat Wisata di Lembah Harau, Ada Air Terjun dan Tebing

Jalan Jalan
Wisatawan Domestik Dominasi Kunjungan ke Labuan Bajo NTT

Wisatawan Domestik Dominasi Kunjungan ke Labuan Bajo NTT

Travel Update
188.280 Wisatawan Kunjungi Taman Nasional Komodo hingga Agustus 2023

188.280 Wisatawan Kunjungi Taman Nasional Komodo hingga Agustus 2023

Travel Update
Peringatan HUT Ke-78 Sumatera Barat Akan Tampilkan Pagelaran Seni dan Budaya

Peringatan HUT Ke-78 Sumatera Barat Akan Tampilkan Pagelaran Seni dan Budaya

Travel Update
Amsterdam Akan Naikkan Pajak Turis hingga 12,5 Persen

Amsterdam Akan Naikkan Pajak Turis hingga 12,5 Persen

Travel Update
Kapal KM Kelud di Batam Beroperasi Lagi, Ini Jadwal dan Harga Tiketnya

Kapal KM Kelud di Batam Beroperasi Lagi, Ini Jadwal dan Harga Tiketnya

Travel Update
Lebih dari 6 Juta Wisatawan Kunjungi Sumatera Barat hingga Juli 2023

Lebih dari 6 Juta Wisatawan Kunjungi Sumatera Barat hingga Juli 2023

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com