World Tourism Day Indonesia 2022 Gelar Konferensi Internasional pada Agustus

KOMPAS.com - World Tourism Day Indonesia Foundation (Yayasan Hari Pariwisata Dunia Indonesia), Pacific Asia Travel Association (PATA) Indonesia Chapter, dan 20 perguruan tinggi di Indonesia mengadakan International Conference pada 26-27 Agustus 2022 secara daring.  

Konferensi internasional ini merupakan salah satu acara menuju World Tourism Day 2022, atau Hari Pariwisata Sedunia 2022, pada 27 September 2022 di Bali. Adapun Indonesia menjadi host country untuk kegiatan tersebut. 

Dalam International Conference, para pelaku pariwisata, pakar, peneliti, dan akademisi bisa berkumpul guna membagi pengalaman dan pengetahuan melalui diskusi dan presentasi. 

Baca juga:

• Kejahatan Jalanan di Yogyakarta Diharapkan Tak Pengaruhi Pariwisata
• 9 Fakta Pariwisata Dunia: Bangkok Dikunjungi 22,7 Juta Wisatawan

Konferensi tersebut terbuka untuk seluruh pengajar, peneliti, mahasiswa pariwisata, dan pemerhati bidang pariwisata baik di Indonesia maupun luar negeri. 

"Tema besar dari kegiatan International Conference adalah Rethinking Tourism (memikirkan kembali pariwisata) dengan berbagai subtema yang berhubungan dengan pariwisata," kata Pengurus Ketua yayasan Hari Pariwisata Dunia Indonesia, Martiningsih A. Chandra, dalam acara pengumuman International Conference secara daring, Kamis (21/4/2022). 

Adapun subtema dari konferensi tersebut, yakni:

1. Climate change and Tourism (pariwisata dan perubahan iklim)
2. Community-based Tourism (pariwisata berbasis komunitas)
3. Creative Tourism (pariwisata kreatif)
4. Digital Tourism (pariwisata digital)
5. Event Tourism (MICE) (pariwisata acara atau meeting, incentives, conferencing, exhibition(
6. Food and Gastronomy Tourism (pariwisata makanan dan gastronomi)
7. Hospitality and Tourism Management (manajemen perhotelan dan pariwisata)
8. Inclusive Tourism (pariwisata yang inklusif)
9. Moslem-Friendly Tourism (pariwisata ramah muslim)
10. Nature-based Tourism (pariwisata berbasis alam)
11. Smart Tourism (pariwisata cerdas)
12. Small & Medium Enterprise in Tourism (usaha kecil dan menengah dalam pariwisata)
13. Special Interest Tourism (Sport Tourism, Medical Tourism, etc.) (pariwisata minat khusus, misalnya pariwisata olahraga dan pariwisata medis)
14. Sustainable Tourism Development (pengembangan pariwisata berkelanjutan)
15. Tourism Destination (destinasi wisata)
16. Resilience Travel Industry (industri perjalanan yang berdaya tahan)
17. Tourism Marketing (pemasaran pariwisata)
18. Tourism Policy and Planning (kebijakan dan perencanaan pariwisata)

Baca juga: Bebas Karantina Bisa Bangkitkan Lagi Pariwisata Indonesia, Tapi...

Bagi calon peserta yang berminat, berikut adalah tenggat waktu atau deadline acara tersebut:

• 31 Mei 2022: Pengiriman abstrak dari sebuah paper (makalah).
• 10 Juni 2022: Pemberitahuan abstrak yang diterima.
• 11 Juli 2022: Pengiriman paper lengkap.
• 20 Juli 2022: Pemberitahuan paper yang diterima. 
• 5 Agustus 2022: Pengumpulan akhir.