KOMPAS.com - Menyambut masa libur Lebaran dan Idul Fitri 2022, Bandara Husein Sastranegara di Bandung memperkirakan ada 2.000 lebih penumpang saat puncak arus mudik, pada Sabtu (30/4/2022).
Hal ini disampaikan oleh Executive General Manager Bandara Husein Sastranegara, Cin Asmoro dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Minggu (24/4/2022).
“Puncak arus mudik di Bandara Husein Sastranegara diprediksi pada 30 April dengan jumlah pergerakan penumpang sebanyak 2.836 penumpang, sementara arus balik pada 8 Mei yakni sebanyak 2.535 penumpang,” jelas Cin Asmoro.
Baca juga:
Dengan demikian, ia mengatakan bahwa jumlah pergerakan penumpang pesawat di Bandara Husein Sastranegara pada periode Angkutan Lebaran yakni 22 April sampai 10 Mei 2022 diperkirakan ada 42.158 penumpang.
Pada periode yang sama, prediksi pergerakan pesawat adalah sebanyak 362 penerbangan.
Cin Asmoro menyebutkan, sebagai upaya antisipasi peningkatan lalu lintas penerbangan, Bandara Husein Sastranegara telah mengoperasikan Posko Angkutan Lebaran (Angleb) 2022.
Ia melanjutkan, Bandara Husein Sastranegara juga menyiagakan hampir 200 personel guna memastikan kelancaran Angleb 2022.
Jumlah tersebut terdiri dari personel Airport Rescue & Fire Fighting (ARFF), Apron Movement Control (AMC), Aviation Security (Avsec), Customer Service, Terminal Inspection Service, Medis, serta BKO dari TNI dan Polri.
Baca juga: Syarat Naik Pesawat Lion Air, Wings Air, Batik Air per 20 April
Bandara Husein Sastranegara juga menyiapkan fasilitas kesehatan, yakni fasilitas vaksinasi booster serta tes Covid-19, baik rapid test antigen maupun tes RT-PCR.
“Kami berharap dapat melayani pemudik dari dan ke Bandung dengan baik pada periode Angkutan Lebaran 2022 ini. Kami juga mengimbau agar pemudik dapat mempersiapkan persyaratan dokumen yang diperlukan untuk bepergian dengan pesawat,” ujar Cin Asmoro.
Sementara itu, President Director Angkasa Pura (AP) II Muhammad Awaluddin, diketahui meninjau operasional dan fasilitas di Bandara Husein Sastranegara Bandung pada Sabtu (23/4/2022).
Hal ini dilakukan dalam upaya antisipasi peningkatan lalu lintas penerbangan dan melayani pemudik.
“Angkutan Lebaran kali ini adalah yang pertama setelah dua tahun ditiadakan karena pandemi Covid-19," jelas Muhammad Awaluddin.
Ia mengatakan, peningkatan lalu lintas penerbangan akan terjadi di bandara-bandara AP II termasuk di Bandara Husein Sastranegara. Secara umum pada periode Angkutan Lebaran 2022 ini, terjadi peningkatan lalu lintas penerbangan.
Baca juga:
"Untuk pergerakan penumpang diperkirakan sudah mencapai sekitar 87 persen dari pergerakan saat Angleb 2019 atau ketika pandemi belum terjadi. Sementara itu, untuk pergerakan pesawat mencapai sekitar 78 persen,” ungkap Muhammad Awaluddin.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.