Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KTT G20, Momen Perkenalkan Produk Ekraf Labuan Bajo pada Dunia

Kompas.com - 29/04/2022, 12:33 WIB
Nansianus Taris,
Nabilla Tashandra

Tim Redaksi

LABUAN BAJO, KOMPAS.com - Labuan Bajo di Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT) terpilih menjadi salah satu lokasi pelaksanaan side event G20.

Menyambut momen tersebut, NTT terus meningkatkan pemasaran produk ekonomi kreatifnya. Misalnya, melaui acara seperti webinar Like Exotic NTT.

Baca juga: Goa Alam, Pilihan Wisata untuk Para Delegasi G20

Menteri Pariwisata Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno berharap, program seperti itu dapat menjadi momentum bagi para pelaku ekonomi kreatif di NTT untuk mengambil bagian dalam kebangkitan industri ekonomi kreatif.

Ia melanjutkan, terpilihnya Labuan Bajo sebagai salah satu lokasi pelaksanaan kegiatan side meeting Konferensi Tingkat Tinggi G20 merupakan momentum yang harus dimanfaatkan secara maksimal untuk mempromosikan produk unggulan NTT.

"Produk-produk khas NTT seperti kopi, kain tenun NTT yang memiliki pattern dan simbol yang berbeda-beda tiap kabupaten akan menarik perhatian para tamu dan delegasi G20, asalkan baik kualitas produk maupun packaging-nya berstandar," ungkap Sandiaga dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Jumat (29/04/2021).

Baca juga:

Sementara itu, Direktur Utama Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores, Shana Fatina mengatakan, pengembangan usaha pariwisata dan ekonomi kreatif merupakan salah satu titik penting dalam pengembangan sebuah destinasi.

Ragam kain tenun NTT yang dipajang di Fashionlink Showroom & Market, Jakarta Fashion Week di Senayan City, Jakarta Selatan, Selasa(22/10/2019). KOMPAS.com/Nabilla Tashandra Ragam kain tenun NTT yang dipajang di Fashionlink Showroom & Market, Jakarta Fashion Week di Senayan City, Jakarta Selatan, Selasa(22/10/2019).

Adapun percepatan penguatan produk lokal di Labuan Bajo telah dilakukan oleh pemerintah pusat dan setempat sejak 2019.

Baca juga: Mengapa Harga Kain Tenun NTT Sering Dipatok Tinggi?

"Pandemi 2020 mengharuskan kita untuk menjadi kreatif, tidak lagi mengandalkan kehadiran wisatawan ke lokasi, namun kita bisa memperkenalkan destinasi melalui produk-produk lokal yang sampai di tangan calon wisatawan,” ungkap Shana.

"Harapannya teman-teman pelaku ekraf yang hadir pada webinar ini bisa berlanjut ikut serta dalam rangkaian Like Exotic NTT,” Lanjut Shana.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com