MAUMERE, KOMPAS.com - Bagi Anda yang berkunjung ke NTT, kawasan Mangrove Magelo'o merupakan salah satu wisata yang tidak boleh dilewatkan.
Berada di Desa Reroroja, Kecamatan Magepanda, Kabupaten Sikka, wisata Mangrove Magelo'o menawarkan pesona alam yang eksotis.
Udara sejuk begitu terasa. Sebab, tempat ini dikelilingi pepohonan bakau yang rindang. Pengunjung juga akan menemukan banyak spot foto instagramable.
Baca juga: Kampung Sikka NTT Diharapkan Jadi Pilihan Destinasi Wisata Rohani
Wisata Mangrove Magelo'o bisa ditempuh dalam waktu satu jam perjalanan dari kota Maumere, ibu kota Kabupaten Sikka menggunakan roda dua maupun roda empat. Bisa juga dengan bersepeda.
Arahkan kendaraan menuju pantai utara (pantura) melintasi ruas jalan provinsi Maumere - Magepanda.
Saat tiba di Desa Reroroja, pengunjung akan mendapati papan informasi menuju kawasan wisata Magelo'o di sisi kanan badan jalan.
Jarak dari jalan utama menuju wisata mangrove Magelo'o sekitar 500 meter. Sebelum memasuki kawasan ini pengunjung hanya perlu membayar Rp 5.000 untuk karcis masuk.
“Di sini untuk karcis masuk hanya Rp 5.000 saja pak,” ujar Anselina Nona kepada Kompas.com, Minggu (1/5/2022). Adapun Anselina merupakan istri almarhum Victor Emanuel Rayon atau lebih dikenal dengan nama Baba Kong.
Baca juga: Puncak Waringin, Tempat Terbaik Nikmati Senja di Labuan Bajo NTT
Baba Kong adalah sosok penting di balik keberadaan Mangrove Magelo’o. Ia bahkan pernah menerima penghargaan dari Menteri Lingkungan Hidup Rachmat Witoelar tahun 2008.
Setahun kemudian Baba Kong mendapat penghargaan Kalpataru Kategori Perintis Lingkungan dari presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.