Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 04/05/2022, 18:03 WIB
Wasti Samaria Simangunsong ,
Nabilla Tashandra

Tim Redaksi

CIREBON, KOMPAS.com - Batik Megamendung menjadi salah satu oleh-oleh Cirebon yang paling ikonik. 

Namun, selain batik, ada sejumlah oleh-oleh khas Cirebon lainnya yang bisa kamu beli ketika melancong ke Kota Udang.

Baca juga: 10 Wisata Cirebon yang Unik, Bisa Nikmati Alam dan Belajar Sejarah

Berikut oleh-oleh khas Cirebon selain batik yang bisa kamu beli untuk dibagikan kepada kerabat dan sanak saudara.

1. Sirup tjampolay 
Sirup Pisang Susu TjampolayKompas.com/Wasti Samaria Simangunsong Sirup Pisang Susu Tjampolay

Sirup legendaris ini telah diproduksi sejak tahun 1936 silam. Ketika Kompas.com mengunjungi sentra oleh-oleh BT Batik Trusmi, sirup tjampolay menjadi salah satu oleh-oleh khas Cirebon yang paling laris diburu oleh wisatawan.

Ada beragam rasa sirup tjampolay yang bisa menjadi pilihan, termasuk Mangga Gedong, Jeruk Nipis, Asam Jeruk, dan yang paling laris adalah pisang susu.

Baca juga: Itinerary Seharian Wisata di Cirebon, Mulai dari Sejarah hingga Alam

Satu botol sirup cap Tjampolay ukuran 630 ml dibanderol mulai harga Rp 35.000.

"Ini sirup biasa, rasa pisang susu khas Cirebon, ada rasa Mangga Gedong juga, cara pemakaiannya juga seperti sirup biasa, bisa langsung dituang air, bisa untuk dicampur minuman," terang Lili, pegawai BT Batik Trusmi, kepada Kompas.com, Jumat (29/4/2022).

Es tape tjampolay dan tahu gejrot CirebonKompas.com/Wasti Samaria Simangunsong Es tape tjampolay dan tahu gejrot Cirebon

Jika kamu merasa haus dan ingin mencicipinya langsung bida mencoba menu Es Tape Tjampolay.

Perpaduan dinginnya sirup pisang susu tjampolay dan pekatnya tape ketan daun jambu terasa lezat di lidah. Seporsinya dikenai harga Rp 22.000.

Baca juga: Resep Nasi Lengko Cirebon, Bisa untuk Vegetarian

2. Tape Ketan Daun Jambu

Tape ketan daun jambuKompas.com/Wasti Samaria Simangunsong Tape ketan daun jambu

Rekomendasi oleh-oleh Cirebon berikut ini cukup unik. Sebab, dalam proses pembuatannya, ketan akan difermentasikan selama sekitar satu minggu dan dibalut daun jambu air hingga sari-sari air tape keluar.

"Ini membuat tape berwarna hijau dan rasanya juga menjadi manis pekat. Tape ketan ini bisa tahan hingga satu bulan setelah dibuat," terang Asep Maulana, koki resto BT Batik Trusmi, Jumat.

Baca juga: Itinerary 1 Hari di Cirebon, Makan Empal Gentong dan Nongkrong di Alun-alun

3. Bawang Rebon

Terasi Bawang Ibu RasKompas.com/Wasti Samaria Simangunsong Terasi Bawang Ibu Ras

Bawang goreng juga bisa menjadi alternatif oleh-oleh khas Cirebon lainnya.

Salah satunya adalah bawang goreng Ibu Ras yang menghadirkan perpaduan bawang goreng dan rebon pedas. Nikmat jika disajikan bersama nasi hangat dan telur dadar.

Baca juga: Goa Sunyaragi Cirebon dan Patung Perawan Sunti yang Bikin Susah Jodoh

Untuk bawang goreng Ibu Ras, tersedia dua pilihan rasa, yaitu sedang dan pedas.

Satu stoples bawang goreng ukuran 150 gram dibanderol seharga Rp 40.000.

"Khasnya dari Cirebon ada Siwang, terasi bawang, bisa ditabur di atas nasi hangat. Ini bisa tahan sampai sekitar tiga bulan lebih," terang Lili.

Halaman Selanjutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Itinerary Pendakian Gunung Telomoyo via Arsal, Bisa Berangkat Sore

Itinerary Pendakian Gunung Telomoyo via Arsal, Bisa Berangkat Sore

Itinerary
Cerita Lansia 72 Tahun Antre 5 Jam Demi Promo Tiket Kereta di KAI Expo

Cerita Lansia 72 Tahun Antre 5 Jam Demi Promo Tiket Kereta di KAI Expo

Jalan Jalan
Koleksi di Museum Petilasan Mbah Maridjan, Ada Tulang Belulang

Koleksi di Museum Petilasan Mbah Maridjan, Ada Tulang Belulang

Travel Update
6 Tips Berburu Promo Tiket Kereta di KAI Expo 2023, Datang Pagi Hari

6 Tips Berburu Promo Tiket Kereta di KAI Expo 2023, Datang Pagi Hari

Travel Tips
Jogja Spoor Day Jadi Wisata Edukasi Anak-anak Soal Kereta Api

Jogja Spoor Day Jadi Wisata Edukasi Anak-anak Soal Kereta Api

Travel Update
Cara ke TMII Naik TransJakarta dari Tangerang, Lihat Baju Adat Jokowi

Cara ke TMII Naik TransJakarta dari Tangerang, Lihat Baju Adat Jokowi

Travel Tips
7 Tips Mendaki Gunung Penanggungan via Jolotundo, Awas Dehidrasi

7 Tips Mendaki Gunung Penanggungan via Jolotundo, Awas Dehidrasi

Travel Tips
5 Tempat Wisata Dekat Lapangan Banteng, Bisa Jalan Kaki

5 Tempat Wisata Dekat Lapangan Banteng, Bisa Jalan Kaki

Jalan Jalan
Pos Komando di Monumen Pancasila Sakti, Tempat Rapat Persiapan G-30-S

Pos Komando di Monumen Pancasila Sakti, Tempat Rapat Persiapan G-30-S

Jalan Jalan
Panduan ke KAI Expo 2023: Lokasi, Promo, dan Tiket Masuk

Panduan ke KAI Expo 2023: Lokasi, Promo, dan Tiket Masuk

Travel Tips
Festival Heley Mbay Hote Mbay, Pertahankan Tradisi Gerabah di Jayapura

Festival Heley Mbay Hote Mbay, Pertahankan Tradisi Gerabah di Jayapura

Travel Update
Tradisi Selamatan Maulid Nabi di Magetan, Gantikan Tumpeng dengan Pisang

Tradisi Selamatan Maulid Nabi di Magetan, Gantikan Tumpeng dengan Pisang

Travel Update
KAI Expo 2023 Digelar, Diskon Tiket Kereta Api mulai Rp 50.000

KAI Expo 2023 Digelar, Diskon Tiket Kereta Api mulai Rp 50.000

Travel Update
Pesona Pantai Kolo, Surga Bahari di Ujung Utara Kota Bima

Pesona Pantai Kolo, Surga Bahari di Ujung Utara Kota Bima

Jalan Jalan
Tiket Masuk Museum Indonesia di TMII, Bisa Lihat Baju Adat Jokowi

Tiket Masuk Museum Indonesia di TMII, Bisa Lihat Baju Adat Jokowi

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com