Beralih ke Kudus, acara Lebaran Ketupat di wilayah tersebut digelar secara meriah karena ada prosesi Kirab Gunungan Seribu Ketupat.
Pada pelaksanaannya, gunungan yang diarak terdiri dari seribu ketupat dan ratusan lepet yang akan dibawa oleh orang-orang dari desa setempat menuju ke Masjid Sunan Muria.
Kemudian, aktivitas selanjutnya adalah meminum air serta mencuci tangan dan kaki dengan air dari gentong peninggalan Sunan Muria.
Baca juga: Cerita WNI Puasa di Wakayama Jepang, Tak Ada Azan sebab Masjid Jauh
Tradisi ini dilakukan untuk menggambarkan rasa syukur atas kelancaran puasa Ramadhan selama satu bulan lamanya.
Tak hanya di kawasan Pulau Jawa saja, tradisi Lebaran Ketupat juga ada di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Bagi orang lokal di Lombok nama Lebaran Ketupat disebut dengan Lebaran Topat, dan tradisi itu sudah ada sejak zaman dahulu.
Tradisi Lebaran Ketupat di Lombok digelar dengan mengadakan acara Nyangkar yang melibatkan banyak orang.
Nantinya masyarakat lokal akan melakukan arak-arakan dengan cidomo hias berisi ketupat ke pusat acara yakni di makam Loang Baloq.
Cidomo adalah sebuah angkutan tradisional dari Lombok yang mirip dengan delman atau andong.
Baca juga: Asal-usul Lentera Ramadhan, Tradisi pada Bulan Puasa dari Mesir
Selama perjalanan menuju pusat acara, orang-orang akan melantunkan shalawat nabi dan setelah sampai malam akan berzikir serta berdoa bersama.
Adapun untuk acara potong ketupat dan makan bersama dilakukan diakhir acara di kawasan Taman Loang Baloq.
Di Magelang dalam memperingati Lebaran Ketupat, masyarakatnya akan mengadakan Festival Balon Syawalan.
Tradisi tersebut diketahui sudah ada sejak tahun 1980-an dan melibatkan banyak orang untuk menerbangkan sekitar 150 balon udara tradisional.
Dua lokasi digunakan dalam festival tersebut yakni di halaman depan Masjid Agung Kauman, lalu yang kedua di lapangan dusun setempat.
Baca juga: Cerita Puasa di Hsinchu Taiwan, Ada Komunitas Muslim Kecil yang Solid
Menariknya setiap tahun panitia akan memberikan teman berbeda sesuai dengan isu yang tengah hangat diperbincangkan oleh masyarakat.