Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Panduan ke Bee Jay Bakau Resort Probolinggo, buat Wisata Keluarga

Kompas.com - 11/05/2022, 19:39 WIB
Wasti Samaria Simangunsong ,
Nabilla Tashandra

Tim Redaksi

PROBOLINGGO, KOMPAS.com - Bila sedang berkunjung ke Probolinggo dan mencari tempat wisata keluarga yang cocok untuk segala usia, mampir ke Bee Jay Bakau Resort (BJBR) bisa menjadi pilihan.

Di sana, kamu bisa menikmati eksotisme hutan bakau di tepi pantai Probolinggo.

Baca juga: Wisata Mangrove di Probolinggo, Healing Sambil Berburu Foto

Lokasinya ada di dekat Pelabuhan Perikanan Pantai (PPP) Mayangan, berjarak sejauh 27 kilometer dari Gerbang Tol Probolinggo Timur, atau sekitar 40 menit bila ditempuh dengan mobil.

Berikut panduan wisata lengkap ke Bee Jay Bakau Resort, jika kamu berminat untuk mampir:

Harga tiket masuk Bee Jay Bakau Resort

Salah satu bungalow Bee Jay Bakau ResortKompas.com/Wasti Samaria Simangunsong Salah satu bungalow Bee Jay Bakau Resort

Sebelum masuk, pengunjung yang membawa kendaraan harus membayar tiket parkir dengan ketentuan sebagai berikut:

  • Motor: Rp 3.000
  • Mobil: Rp 5.000
  • Mini bus (elf): Rp 15.000
  • Bus: Rp 25.000

Sedangkan harga tiket masuk Beejay Bakau Resort, yaitu:

  • Senin sampai Jumat (weekday): Rp 30.000 per orang
  • Sabtu sampai Minggu (weekend): Rp 50.000 per orang
  • Libur nasional: Rp 60.000 per orang

Baca juga: Indahnya Danau Ronggojalu di Probolinggo yang Punya Air Bening

Harga di atas di luar tarif untuk sejumlah wahana berbayar, seperti flying fox Rp 20.000, Kanoe Single Rp 5.000, sepeda air Rp 10.000, dan lain sebagainya.

Sayangnya, ketika Kompas.com berkunjung, Selasa (26/04/2022), beberapa wahana di BJBR ditutup sementara waktu akibat pandemi Covid-19, termasuk Cinema 6 dimensi, Kanoe, dan perahu Catamaran.

"Dulu ini (Cinema 6 dimensi) ramai, tapi kami tutup karena sepi pengunjung dampak Covid-19. Catamaran juga, itu sebenarnya perahu punya warga sekitar, kerja sama dengan kami, ditaruh di sini aja karena enggak ada orang," Rohman, Captain Floor BJBR kepada Kompas.com, Selasa.

Selain wahana, BJBR juga mempunyai beberapa unit bungalow yang menyajikan pemandangan langsung ke laut dan hutan bakau.

Kapasitas bungalow beragam, mulai dari empat sampai dengan 20 orang, tergantung ukuran bangunan. Sedangkan untuk harga yang ditawarkan berkisar antara Rp 900.000 sampai Rp 5 juta per malam

Baca juga: Karapan Kambing di Probolinggo, Ini Bedanya dengan Karapan Sapi

Jam buka Bee Jay Bakau Resort

Kawasan wisata BJBR buka setiap hari, mulai pukul 08.00 WIB sampai dengan 22.00 WIB.

Namun, resor ini juga menyediakan bungalow yang bisa disewa seperti vila pada umumnya, sehingga tamu dapat menikmati keindahan panorama hutan bakau di tepi laut Probolinggo selama 24 jam.

Rute menuju Bee Jay Bakau Resort

BJBR terletak di pesisir pelabuhan Pantai Mayangan, tepatnya sebelah utara alun-alun kota Probolinggo Jawa Timur.

Bila dari pusat kota atau alun-alun Probolinggo, kamu bisa menuju Jalan Ahmad Yani sekitar 190 meter hingga bertemu perempatan.

Lalu, belok kiri ke Jalan Dr.Sutomo dan berkendara lurus sejauh 900 meter hingga bertemu simpang tiga, dan belok kanan ke Jalan PPI.

Dari Jalan PPI, sekitar 270 meter sampai di TPI Ujung Merah. Ikuti saja Jalan TPI Ujung Merah sekitar satu kilometer hingga bertemu tikungan tajam, lalu belok kanan, tetap di jalan TPI Ujung Merah.

Baca juga: Jalan Utama Nontol Jawa Timur Magetan-Probolinggo yang Harus Diwaspadai Pemudik

Ikuti saja jalannya hingga bertemu simpang empat, lalu belok kanan ke arah Pos TNI AL Mayangan, dan terus sampai gerbang pelabuhan, hingga melihat plang Bee Jay Bakau Resort.

Tips berkunjung ke Bee Jay Bakau Resort

Restoran apung Bee Jay Bakau ResortKompas.com/Wasti Samaria Simangunsong Restoran apung Bee Jay Bakau Resort

Berdasarkan pantauan Kompas.com saat mampir ke tempat ini, berikut beberapa tips berkunjung ke Bee Jay Bakau Resort yang perlu kamu ketahui agar dapat berwisata dengan nyaman:

  • Gunakan alas kaki yang nyaman, seperti sendal jepit atau sepatu olahraga saat berkunjung. Sebab, area yang akan kamu jalani sangat luas dan jarak dari satu wahana ke wahana lain cukup jauh.
  • Beberapa spot foto lebih bagus saat didatangi siang hari, namun beberapa lainnya lebih cantik untuk dikunjungi sembari melihat matahari terbenam. Oleh sebab itu, waktu terbaik untuk berkunjung adalah antara pukul 15.00 WIB hingga 17.00 WIB, agar kamu bisa menikmati dua suasana sekaligus.
  • Jangan lupa mengenakan topi, sebab matahari cukup terik. Mengenakan topi menjadi pilihan yang lebih baik daripada payung. Sebab, jembatan kayu yang ada di sana tidak terlalu lebar, sehingga bila kamu menggunakan payung dikhawatirkan mengganggu akses pengunjung lainnya.
  • Bawa air minum yang cukup. Sebab, berjalan kaki dari satu wahana ke wahana lain cukup menguras tenaga.
  • Ada banyak spot Instagenic, sehingga mungkin kamu bisa membawa baju ganti bila ingin terlihat menarik dan berpenampilan berbeda saat mengambil foto.

Baca juga: Itinerary 2 Hari 1 Malam ke Bromo via Probolinggo-Malang Naik Motor

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Hotel Story
Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Travel Update
5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

Jalan Jalan
Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Travel Update
4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

Jalan Jalan
Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Travel Update
5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

Jalan Jalan
Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Travel Update
Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Jalan Jalan
Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Travel Update
Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Travel Tips
Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Travel Update
5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com