KOMPAS.com – Air terjun adalah tempat wisata yang menjadi unggulan Kabupaten Lumajang, Jawa Timur.
Daerah di Lumajang dengan banyak air terjun adalah Kecamatan Pronojiwo. Air Terjun Kapas Biru adalah salah satunya.
Dilansir dari Kompas.com, Senin (23/5/2022), air terjun ini tampak bagai diselimuti tirai kabut putih karena titik air yang terkena cahaya matahari.
Baca juga: Rute ke Air Terjun Kapas Biru dari Lumajang, Cuma Bisa Naik Kendaraan Pribadi
Jika ingin berkunjung ke Air Terjun Kapas Biru Lumajang, berikut Kompas.com rangkum tipsnya:
Jam buka Air Terjun Kapas Biru untuk wisata adalah dari pagi sampai sore. Wisatawan hanya bisa menuju titik air terjun saat buka.
“Jam bukanya pukul 08.00 WIB sampai 15.00 WIB. Setelah pukul 15.00 WIB, kita tidak menurunkan orang (ke titik air terjun),” kata anggota Kelompok Masyarakat (Pokmas) Kapas Biru bernama Bagus kepada Kompas.com, Senin (16/5/2022).
Baca juga: Harga Tiket Masuk dan Jam Buka Air Terjun Kapas Biru Lumajang
Oleh karena itu, wisatawan hendaknya tidak datang terlalu sore. Waktu terbaik ke Kapas Biru adalah pagi hari saat baru buka karena kemungkinan cuaca cerah.
Perjalanan menuju titik Air Terjun Kapas Biru harus dilakukan dengan berjalan kaki melalui jalan setapak.
Oleh karena itu, hendaknya wisatawan memakai alas kaki yang sesuai atau tidak licin saat digunakan untuk menapaki jalan tanah.
Baca juga: Air Terjun Kapas Biru Lumajang yang Berselimut Kabut, Bagai di Negeri Khayangan
Alas kaki paling tepat adalah sandal gunung. Selain tidak licin, kamu juga tak perlu khawatir basah saat melalui tanah becek.
Bermain ke air terjun rasanya kurang lengkap tanpa bermain air. Begitu pula dengan saat mengunjungi Air Terjun Kapas Biru.
Aliran sungai Air Terjun Kapas biru sangatlah menggoda pengunjung untuk bisa menceburkan diri.
Baca juga: Jelajah Surga Wisata Air Terjun di Flores Barat NTT, Ada Cerita Mistis
Dengan membawa baju ganti, pengunjung bisa ganti dengan pakaian kering saat sudah puas bermain air agar tidak kedinginan dan masuk angin.
Perjalanan menuju titik Air Terjun Kapas Biru dari area parkir mungkin cukup melelahkan bagi sebagian pengunjung dan menyebabkan lapar.
Sayangnya, tidak ada warung makan sepanjang perjalanan sampai titik air terjun. Pengunjung pun disarankan membawa bekal.
Keindahan Air Terjun Kapas Biru Lumajang tentu harus dijaga oleh siapa pun. Jangan sampai keasriannya rusak.
Salah satu upaya yang bisa dilakukan adalah tidak melakukan vandalisme, seperti mencorat-coret batu.
Baca juga: Air Terjun Kalipait Bondowoso, Uniknya Sungai Hijau dari Kawah Ijen
Satu lagi adalah tidak membuang sampah sembarangan. Sampah bisa dibawa sampai parkiran dan dibuang di tempat sampah yang sudah disediakan.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.