Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Panduan Wisata Kebun Raya Bedugul Bali, Tiket, Jam Buka, dan Rute 

Kompas.com - 29/05/2022, 19:15 WIB
Ulfa Arieza ,
Nabilla Tashandra

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Tempat wisata di Bali tak melulu pantai. Ada berbagai jenus atraksi wisata yang tak kalah mengagumkan dan sayang untuk dilewatkan.

Provinsi Bali ternyata mempunyai kebun raya, yaitu Kebun Raya Bali. Kebun Raya ini merupakan satu dari empat kebun raya yang dikelola oleh Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), selain Kebun Raya Bogor, Kebun Raya Cibodas, dan Kebun Raya Purwodadi. 

Baca juga: 10 Wisata Bedugul Bali, Banyak Spot Foto Instagramable  

Berdasarkan informasi dari situs Kebun Raya Bali LIPI, Kebun Raya Bali diresmikan pada 15 Juli 1959 dengan nama Kebun Raya Eka Karya Bali.

Eka berarti satu dan karya berarti hasil kerja. Jadi, Eka Karya diartikan sebagai kebun raya pertama yang merupakan hasil kerja bangsa Indonesia setelah merdeka. 

Namun, masyarakat juga menyebutnya dengan nama Raya Bali atau Kebun Raya Bedugul. Sebab, lokasinya berada di kawasan wisata Bedugul tepatnya di Jalan Kebun Raya, Candikuning, Kecamatan Baturiti, Kabupaten Tabanan, Bali.

Rumah Kaca Begonia di Kebun Raya BaliDok. https://kebunraya.id/bali Rumah Kaca Begonia di Kebun Raya Bali

Mulanya, kebun raya ini berdiri di lahan seluas 50 hektare (ha). Namun, kini luasnya sudah bertambah menjadi 157,5 ha, sekaligus merupakan kebun raya terluas di Indonesia. 

Jika kamu ingin berkunjung ke Kebun Raya Bali, sebaiknya ketahui lebih dulu fasilitas, harga tiket masuk, jam buka, dan rute menuju lokasi. Jadi, liburan kamu bisa maksimal. Berikut panduan lengkap wisata Kebun Raya Bali. 

Baca juga:

Fasilitas Kebun Raya Bali

Daya tarik Kebun Raya Bali adalah memadukan konsep konservasi, wisata alam, edukasi, penelitian, dan dampak ekologis. Jadi, pengunjung bisa berwisata di alam sambil mempelajari aneka macam tumbuhan. 

Pengunjung bisa menemukan tanaman langka yang tidak didapati di sembarang tempat, hingga pohon yang usianya lebih dari seratus tahun.

Kebun Raya Bali.DOK. SHUTTERSTOCK Kebun Raya Bali.

Koleksi tanaman di Kebun Raya Bali dikelompokkan menjadi kompleks taman-taman berdasarkan jenisnya. Mulai dari Taman Usada, Taman Surya Nirwana, Taman Rhododendron, Taman Paku atau Taman Cyathea, dan Taman Mawar. 

Baca juga: 25 Wisata Bali yang Populer dan Unik, Pas buat Libur Panjang

Kemudian ada Taman Bambu, Taman Aquatik, Taman Panca Yadnya, Rumah Kaca Kaktus, Rumah Kaca Begonia, Taman Anggrek, dan lainnya. 

Untuk memudahkan wisatawan berkeliling area kebun raya, pihak pengelola menyewakan sejumlah sarana bagi wisatawan. Mulai dari penyewaan shuttle bus, sepeda, skuter, dan mobil golf.

 

Jam buka Kebun Raya Bali 

Kebun Raya Bali buka setiap hari, kecuali pada Hari Raya Nyepi obyek wisata ini tutup. 

Jam bukanya mulai pukul 08.00-16.00 WITA pada Senin sampai dengan Jumat. Sedangkan, pada Sabtu, Minggu, dan hari libur nasional Kebun Raya Bali buka mulai 08.00-17.00 WITA. 

Jadi, kamu bisa mengajak keluarga atau teman berkunjung di Kebun Raya Bali saat hari libur. 

Baca juga: 5 Aktivitas di Kebun Raya Bali, Bisa Barbeque di Depan Danau Beratan

Harga tiket masuk

Harga tiket masuk bagi wisatawan baik domestik maupun mancanegara adalah Rp 20.000 per orang pada Senin-Jumat. Sedangkan, pada Sabtu, Minggu dan hari libur nasional tarifnya Rp 30.000 per orang. 

Pengunjung yang membawa sepeda motor dan mobil dikenakan biaya tambahan yakni Rp 15.000 pada Senin-Jumat. Sedangkan, pada Sabtu, Minggu dan hari libur nasional tarif parkir kendaraan baik motor dan mobil sebesar Rp 20.000. 

Salah satu patung di Ramayana Boulevard, Kebun Raya BaliDok. https://kebunraya.id/bali Salah satu patung di Ramayana Boulevard, Kebun Raya Bali

Wisatawan bisa memesan tiket masuk Kebun Raya Bali melalui situs kebun raya dan memilih tiket Kebun Raya Bali. 

Selanjutnya, pengunjung diminta untuk mendaftar (register) lebih dulu. Caranya dengan mengisi data nama, nomor handphone, email, dan password

Kemudian, pilih tanggal kunjungan serta jumlah pengunjung. Setelah data lengkap, pilih metode pembayaran dan proses pembayaran. 

Baca juga: Harga Sewa Sepeda dan Skuter di Kebun Raya Bali

Rute menuju Kebun Raya Bali 

Kebun Raya Bali berada di kawasan wisata Bedugul tepatnya di Jalan Kebun Raya, Candikuning, Kecamatan Baturiti, Kabupaten Tabanan, Bali.

Secara geografis, Kebun Raya Bali berada di tengah-tengah Pulau Bali. Lokasi Kebun Raya Bali cukup strategis karena dekat dengan jalur utama yang menghubungkan Denpasar dengan Singaraja. 

Dari Denpasar, jaraknya sekitar 52 kilometer melalui Jalan Denpasar-Singaraja. Adapun waktu tempuhnya kurang lebih 1 jam 30 menit dengan berkendara. 

Dari Denpasar, wisatawan bisa mengambil arah ke Jalan Diponegoro. Lalu, belok kiri menuju Jalan Hasannudin dan belok kanan ke Jalan Thamrin. 

Baca juga: 15 Wisata Ubud Bali dan Sekitarnya, Kaya Akan Budaya dan Alam

Saat berada di rambu lali lintas Tabanan-Gilimanuk-Singaraja, ambil kiri menuju Jalan Wahidin. Kemudian, setelah Toko Ganesha Hous Of Interior Gordyn, wisatawan bisa belok kanan menuju Jalan HOS Cokroaminoto. 

Setelah sampai di Lespa Fashion, belok kanan ke Jalan Raya Denpasar - Gilimanuk. Selanjutnya, teruskan perjalanan di Jalan I Gusti Ngurah Rai, lalu belok kiri ke Jalan Ganda Mayu. 

Sekitar 2 kilometer, belok kanan ke Jalan I Gusti Ketut Jelantik. Kemudian, teruskan ke Jalan Denpasar-Singaraja. 

Sepanjang jalan utama itu, kamu akan melalui Jalan Raya Denpasar, Jalan Raya Perean Tengah, Jalan Mekarsari, Jalan Baturiti Bedugul, Jalan raya Pacung, Jalan Gunung Agung, Jalan Pancasari, Jalan Raya Bedugul, dan terakhir di Jalan Kebun Raya hingga sampai ke tujuan. 

Baca juga: Seharian di Kebun Raya Bali, Bisa Apa Saja?

Kebun Raya Bali dekat dengan sejumlah obyek wisata lainnya yang menjadi ikon Bedugul yakni Danau Beratan Bedugul dan Pura Ulun Danu Beratan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com