Pada sisi lain ruangan, terdapat meja dengan beberapa jumlah kursi yang juga dapat digunakan oleh pelanggan yang datang bersama keluarga atau kolega.
Di tengah ruangan, tergantung instalasi lampu mewah berwarna hijau kebiruan, yang terinspirasi dari alam dan samudera.
Baca juga: Sandiaga Bidik Turis Malaysia dan Singapura untuk Wisata Golf di Belitung
Jika di lounge lainnya tersedia area buffet, di Private Room kamu tak akan menemukannya. Sebab, pelayan akan menghampiri meja untuk menanyakan dan mengantarkan pesanan.
"Kita tidak perlu bangkit dari kursi. Mau cocktail atau apapun, kita bisa order. Benar-benar idenya untuk memberikan rasa kemewahan dan kita bisa duduk rileks," papar Musfirah.
Sementara di Dining Area First Class, pelanggan bisa memilih sendiri makanan yang diinginkan, termasuk menyiapkan secangkir kopi untuk dinikmati sambil bersantai.
Baca juga: Liburan Dekat dan Mudah, Ini 6 Negara di Asia Tenggara yang Bebas PCR
Sambil mengambil makanan, ada pula chef station yang memungkinkan pelanggan menyaksikan para juru masak menyiapkan sajian dari balik kaca.
Jika ingin area makan yang lebih privat, kamu bisa melipir ke sisi kanan Dining Room, di mana tersedia kursi-kursi yang lebih tertutup dilengkapi sandaran lengan.
Tersedia pula bar yang menyediakan berbagai jenis cocktail, termasuk salah satunya menu populer Singapore Sling.
Lagi-lagi, bunga kristal Lalique tergantung rendah di langit-langit bar. Memberi kesan area lounge yang begitu padu.
Baca juga: Tiket Pesawat ke Singapura Melambung, Ini Kemungkinan Penyebabnya
Jika ingin beristirahat, ada day room di sebelah kiri Dining Room lounge First Class.
Area tersebut menyediakan zero gravity bed dan kursi istirahat, serta kamar mandi yang dilengkapi pancuran.
Area privat ternyata juga dihadirkan di lounge Business Class, berupa 14 kursi santai yang masing-masingnya ditempatkan dalam kubikel dan di dalam ruangan tertutup yang tenang.
Musfirah mengatakan, ruangan tersebut dihadirkan juga atas umpan balik pelanggan, di mana sebagian di antara mereka memiliki waktu transit yang panjang namun tak bisa menemukan area istirahat yang privat dan tenang.
Baca juga: Situasi Terbaru Terbang ke Singapura, Mirip Seperti Sebelum Pandemi
Sebab, pada peak hour (umumnya pada malam hari), situasi lounge memang kerap kali ramai.
Adapun area ini juga merupakan salah satu yang terbaru dan baru diperkenalkan pada 31 Mei 2022.
"Kami tahu saat peak hour, lounge bisa sangat sibuk jadi pelanggan bisa beristirahat di sini dan tidak akan terganggu," tuturnya.