Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Cek dan Download Sertifikat Vaksin Internasional di PeduliLindungi

Kompas.com - 02/06/2022, 19:04 WIB
Desi Intan Sari,
Ni Nyoman Wira Widyanti

Tim Redaksi

KOMPAS.comSertifikat vaksin internasional dibutuhkan oleh pelaku perjalanan luar negeri (PPLN) dan pekerja migran Indonesia (PMI), agar memiliki bukti telah divaksinasi primer lengkap yang bisa dikenali di luar negeri.

Selain mendapatkan sertifikat, PPLN juga wajib tahu cara melihat dan mengakses sertifikat vaksin internasional ini di aplikasi PeduliLindungi.

Baca juga: Cara Mendapatkan Sertifikat Vaksin Internasional lewat PeduliLindungi

Perlu diketahui, hanya seseorang sebelumnya sudah membuat sertifikat vaksin internasional di PeduliLindungi yang bisa melihat sertifikat tersebut. 

Berikut cara melihat dan mengakses sertifikat vaksin internasional di PeduliLindungi:

Cara melihat sertifikat vaksin internasional di PeduliLindungi 

Calon PPLN diimbau memperbarui aplikasi PeduliLindungi terlebih dahulu agar memudahkan proses mengakses sertifikat vaksin internasional. Simak panduannya:

1. Buka aplikasi PeduliLindungi.

2. Login lebih dahulu sesuai dengan akun yang terdaftar.

3. Masuk ke menu "Vaksin Covid-19".

3. pilih “Sertifikat Vaksin.”

4. Klik pilihan “Sertifikat Perjalanan Luar Negeri.”

5. Pilih nama pengguna.

6. Akan muncul kode QR terkait detail informasi sertifikat vaksin internasional.

7. Pilih “Download Sertifikat” jika ingin mengunduhnya. 

Baca juga: Syarat Naik Kereta Api per 18 Mei, Vaksin 2 Kali Tak Perlu Tes PCR

Apa gunanya sertifikat vaksin internasional?

Ilustrasi wisatawan.SHUTTERSTOCK/Thanakorn.P Ilustrasi wisatawan.

Setelah Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengeluarkan sertifikat vaksin internasional sesuai dengan standar Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), PPLN diharapkan bisa bepergian ke luar negeri dengan lebih mudah. 

"Bentuk dan informasi yang tertera pada sertifikat vaksin internasional sudah disesuaikan dengan standar WHO, termasuk kode QR yang tercantum di dalamnya agar bisa terbaca dan diakui di luar negeri," tulis Chief of Digital Transformation Office Kementerian Kesehatan, Setiaji, melalui keterangan resmi Kemenkes, Jumat (28/1/2022).

Baca juga:

Sertifikat vaksin internasional dapat dijadikan bukti bahwa seseorang telah menerima vaksinasi primer lengkap, sehingga bisa dipakai untuk perjalanan haji dan umrah. 

Perlu diingat, meski telah mendapat sertifikat vaksin internasional, pelaku perjalanan ke luar negeri tetap wajib memathui peraturan terkait protokol kesehatan (prokes) di negara tujuan. 

Sebagai informasi tambahan, jika mengalami gangguan dalam melakukan pengecekan sertifikat vaksin internasional, calon PPLN disarankan untuk menghubungi hotline Halo Kemenkes. 

Caranya melalui Halo Kemenkes di nomor 1500-567, SMS 081281562620, faksimili (021) 5223002, 52921669, atau email kontak@kemkes.go.id.

Baca juga: 2 Kemungkinan Alasan Masih Ada Hotel Tak Patuh Gunakan PeduliLindungi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Travel Tips
Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Travel Update
Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Travel Update
4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

Travel Tips
Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Jalan Jalan
4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

Travel Tips
Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Travel Update
Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Jalan Jalan
Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Jalan Jalan
 7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

Jalan Jalan
5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

Travel Tips
Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Travel Update
Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com