Menparekraf mengungkapkan, kedua perusahaan kapal pesiar tersebut telah berkomitmen dalam penyelenggaraan wisata cruises, yang nantinya akan memberikan keuntungan bagi kedua negara.
"Ini sangat win-win (saling menguntungkan) karena akan mempromosikan destinasi wisata prioritas di Indonesia yang akan membuka peluang usaha dan juga lapangan kerja yang sangat dibutuhkan dalam kepulihan sektor pariwisata kita,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Koordinator Fungsi Pensosbud KBRI (Kedutaan Besar Republik Indonesia) Singapura, Ratna Lestari, mengatakan pihaknya akan mendukung dan memfasilitasi sepenuhnya inisiasi kapal pesiar kembali ke Indonesia.
“Kami akan mendukung jika pelaku usaha perlu bantuan technically (secara teknis) kami akan fasilitasi dengan pertemuan,” kata Ratna.
Dalam pertemuan tersebut, Chief Operating Officer Resort World Cruises Singapura, Raymond Lim Jiun Yan, juga menyatakan kesiapan untuk melayari kembali perairan Indonesia.
Baca juga:
Deputi Bidang Kebijakan Strategis Kemenparekraf Nia Niscaya menambahkan, pasar wisata kapal pesiar ke Indonesia sudah siap, dan tinggal dieksekusi dengan kolaborasi berbagai pihak.
“Kami akan berkoordinasi terkait dengan perizinan terutama dengan Kemenhub (Kementerian Perhubungan),” ujar Nia.
Sandiaga juga merencanakan untuk menjajal langsung sensasi menaiki kapal pesiar sebagai bentuk dukungan dan memastikan sendiri seluruh prosesnya.
“Pada Juli atau Agustus ini saya akan ikut pelayaran inaugurasi, dan Desember untuk melihat potensi Surabaya dan Bali Utara,” pungkas dia.
Baca juga: Celebrity Cruises Luncurkan Kapal Pesiar Baru yang Lebih Luas
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.