Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

8 Negara Besar yang Hilang dari Peta Dunia

Kompas.com - 06/06/2022, 23:23 WIB
Ulfa Arieza

Penulis

KOMPAS.com - Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) saat ini mengakui keberadaan 195 negara di dunia. Semua negara tersebut dapat kita temukan di peta dunia. 

Namun, ternyata ada sejumlah negara besar yang hilang dari peta dunia. Sebagian negara tersebut hilang karena berganti nama, bergabung atau terpisah menjadi entitas baru, dan kehilangan kedaulatan karena diambil alih negara lain.  

Baca juga: Selain Turki, Berikut 12 Negara yang Pernah Ganti Nama

Baca juga: Indonesia Destinasi Wisata Halal Terbaik Nomor 2 di Dunia

Negara besar yang hilang dari peta dunia

Berikut delapan negara besar yang hilang dari peta seperti dikutip Kompas.com dari Far and Wide. 

1. Yugoslavia

Yugoslavia merupakan negara pecahan dari Kekaisaran Austro-Hungaria yang berada di daerah Balkan, tepatnya di tenggara Eropa. Negara yang berdiri pada 1918-2003 ini, memiliki ibu kota yaitu Beograd. 

Setelah Perang Dunia II, Yugoslavia menjadi federasi yang terdiri dari enam republik. Meliputi, Bosnia dan Herzegovina, Kroasia, Makedonia, Montenegro, Slovenia, dan Serbia. 

Setelah Presiden Josip Broz Tito meninggal pada 1980, perang saudara pecah di Yugoslavia. Secara perlahan, satu per satu republik yang berada di bawah federasi Yugoslavia menyatakan kemerdekaan. 

Pada 1992, hanya dua negara yang tersisa, yakni Serbia dan Montenegro yang kemudian membentuk Republik Federal Yugoslavia, Sayangnya, Serbia dan Montenegro akhirnya pecah dan menyatakan diri sebagai negara merdeka 2006 lalu. Kemerdekaan dua negara itu sekaligus mengakhiri keberadaan Yugoslavia. 

2. Burma 

Pada 1989, Burma resmi berubah nama menjadi Myanmar. Jadi, kamu tidak akan menemukan nama Burma di peta dunia. 

Pagoda Shwedagon di Negara Myanmar.Shutterstock Pagoda Shwedagon di Negara Myanmar.

Burma merupakan negara jajahan Inggris. Pada, 1948 negara tersebut berhasil meraih kemerdekaan, sehingga mendirikan Persatuan Burma atau Union of Burma. 

Pada 1962, junta militer melancarkan kudeta sehingga berhasil menguasai pemerintahan. Kemudian, junta militer yang berkuasa mengganti nama Burma menjadi Myanmar pada 1989.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Travel Update
Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Hotel Story
Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Travel Update
5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

Jalan Jalan
Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Travel Update
4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

Jalan Jalan
Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Travel Update
5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

Jalan Jalan
Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Travel Update
Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Jalan Jalan
Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Travel Update
Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Travel Tips
Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com