KOMPAS.com – Embung memang dibangun untuk memenuhi kebutuhan pengairan sektor pertanian.
Namun, beberapa embung juga menjadi tempat wisata, biasanya karena keindahan panorama yang tersaji di sana. Salah satu contohnya adalah Embung Manajar yang bisa dilihat di tautan ini.
Embung semacam itu ternyata juga ada di Daerah Istimewa Yogyakarta, yakni Embung Imogiri 1.
Baca juga: Embung Imogiri di Bantul Punya Desain Arstistik Gunungan Wayang
Sesuai namanya, embung ini tepatnya berada di Wukirsari, Kepanewon atau Kecamatan Imogiri, Kabupaten Bantul, Yogyakarta.
Dari pusat Kota Yogyakarta, jarak ke Embung Imogiri 1 adalah sekitar 18 kilometer (km) dengan waktu tempuh kurang-lebih 40 menit.
Keunikan Embung Imogiri 1 adalah bentuknya yang beda dari embung-embung lainnya. Embung ini berbentuk gunungan wayang.
Menurut laman Balai Besar Wilayah Sungai Serayu Opak Direktorat Jenderal Sumber Daya Air Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), embung ini memiliki volume tampungan 233.915 meter kubik dan luas daerah tampungan air mencapai 2.522,60 hektar.
Baca juga: Rencana Pembangunan Tempat Wisata di Imogiri, Bantul Tuai Pro dan Kontra
Adapun bentuk gunungan wayang di embung ini merupakan usulan Gubernur DIY Sri Sultan Hamengkubuwono X untuk memasukkan unsur budaya dan kearifan lokal.
Lihat postingan ini di Instagram
Kompas.com sempat berkunjung ke Embung Imogiri 1 pada Rabu (8/6/2022). Untuk masuk ke Embung, pengunjung hanya perlu membayar seikhlasnya.
Terdapat beberapa saung yang bisa digunakan untuk bersantai memandang hamparan perbukitan di sekitar embung.
Perlu diketahui bahwa sebelah timur dan selatan Embung Imogiri merupakan kawasan perbukitan. Bahkan, Makam Raja-raja Mataram Islam di Imogiri juga bisa disaksikan dari embung ini.
Aktivitas wisata yang bisa dilakukan di Embung Imogiri adalah berkeliling embung sambil memandang perbukitan sekitarnya.
Baca juga: Kenang 16 Tahun Gempa Yogya, Bisa Kunjungi Monumen Gempa di Bantul
Untuk bisa melihat bentuk embung ini yang seperti gunungan wayang, pengunjung harus menggunakan drone.
“Kalau pas pagi atau sore itu di sini ramai. Banyak penjual makanan. Biasanya pada olahraga juga di sini,” kata pemilik warung sekitar Embung Imogiri bernama Ahmad Soleh kepada Kompas.com, Rabu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.