Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tips ke Embung Imogiri 1 yang Berbentuk Gunungan Wayang, Jangan Siang-siang

Kompas.com - 17/06/2022, 18:18 WIB
Anggara Wikan Prasetya

Penulis

KOMPAS.com – Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) punya embung unik yang berbentuk menyerupai gunungan wayang.

Embung Imogiri 1 adalah namanya. Dikutip dari Kompas.com, Sabtu (11/6/2022), bentuk gunungan wayang adalah usulan Gubernur DIY Sri Sultan Hamengkubuwono X untuk memasukkan unsur budaya dan kearifan lokal.

Bentuknya yang unik membuat embung ini tidak hanya berfungsi sebagai sarana pengairan lahan pertanian.

Baca juga: Embung Imogiri 1 di Yogyakarta yang Unik Berbentuk Gunungan Wayang

Embung Imogiri 1 juga jadi daya tarik wisata. Banyak pengunjung yang datang pada pagi dan sore hari.

“Kalau pas pagi atau sore itu di sini ramai. Banyak penjual makanan. Biasanya pada olahraga juga di sini,” kata pemilik warung sekitar Embung Imogiri bernama Ahmad Soleh kepada Kompas.com, Rabu (8/6/2022).

Tips berkunjung ke Embung Imogiri 1

Jika ingin berkunjung ke Embung Imogiri 1, berikut Kompas.com bagikan tipsnya:

1. Jangan datang siang-siang

Rabu itu, Kompas.com sempat berkunjung ke Embung Imogiri 1. Namun, kunjungan saat itu kurang pas karena pas tengah hari.

Hasilnya, sengatan cahaya matahari siang begitu terasa. Terlebih, saat ini di sekitar embung belum ada pepohonan.

Baca juga: Rute ke Embung Imogiri 1 di Yogyakarta yang Unik Berbentuk Gunungan Wayang

Jika ingin berkunjung, maka pagi dan sore hari adalah waktu yang tepat karena tidak terlalu panas.

2. Jangan salah lokasi

Embung Imogiri ada dua. Jika ingin menyaksikan embung dengan bentuk yang unik, kunjungi Embung Imogiri 1.

Embung Imogiri IIKementerian PUPR Embung Imogiri II

Sebagai informasi, tidak jauh dari sana terdapat Embung Imogiri 2 yang tidak berbentuk seperti gunungan wayang.

3. Bawa drone

Sekilas jika dilihat dari bawah, Embung Imogiri 1 tampak biasa seperti lainnya. Itu karena bentuk gunungan wayang baru akan terlihat jelas dari udara.

Embung Imogiri yang berbentuk seperti gunungan wayang.KOMPAS.com/ANGGARA WIKAN PRASETYA Embung Imogiri yang berbentuk seperti gunungan wayang.

Oleh karena itu, kamu harus membawa drone untuk bisa melihat bentuk unik embung ini. Namun, perlu diingat bahwa kamu tidak boleh terbang melebihi ketinggian yang diatur hukum, yakni 120 meter.

4. Jangan buang sampah di embung

Salah satu kewajiban bagi siapa pun yang berkunjung ke Embung Imogiri 1 adalah menjaga kebersihan.

Baca juga: Wisata Sekitar Embung Imogiri 1, Makam Raja hingga Alam Perbukitan

Caranya adalah dengan tidak membuang sampah sembarangan, apalagi ke dalam embung. Selain mengotori embung, fungsinya untuk mengairi lahan pertanian juga akan terganggu apabila penuh sampah.

5. Kunjungi tempat wisata lainnya

Embung Imogiri 1 dikelilingi hamparan perbukitan yang menyimpan banyak tempat wisata, seperti Makam Raja Mataram Islam, Bukit Bego, dan Kebun Buah Mangunan.

Kebun Buah Mangunan dengan panorama kabut seakan berada di negeri di atas awan
(Anggara Wikan Prasetya/KOMPAS.com) Kebun Buah Mangunan dengan panorama kabut seakan berada di negeri di atas awan

Oleh karena itu, sangat disayangkan apabila kamu tidak sekalian mengunjungi tempat wisata lain di sekitar Embung Imogiri 1.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Travel Tips
Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Travel Update
Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Travel Update
4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

Travel Tips
Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Jalan Jalan
4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

Travel Tips
Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Travel Update
Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Jalan Jalan
Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Jalan Jalan
 7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

Jalan Jalan
5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

Travel Tips
Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Travel Update
Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com