Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tutup 2 Tahun, Apa yang Berbeda dari Monas?

Kompas.com - 17/06/2022, 20:24 WIB
Wasti Samaria Simangunsong ,
Nabilla Tashandra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Setelah dua tahun tutup akibat pandemi Covid-19, Monumen Nasional (Monas) akhirnya dibuka kembali bagi masyarakat umum, per Kamis (16/06/2022). Namun, pembukaan masih merupakan uji coba kunjungan.

Masyarakat yang mengunjungi Monas pada periode uji coba ini hanya bisa mengunjungi area tertentu saja, seperti area taman dan lapangan. Jam buka Monas untuk periode uji coba mulai dari pukul 06.00-16.00 WIB.

Baca juga: Monas Buka Lagi, Catat Cara Masuk dan Jam Bukanya

Lalu, apa saja yang berbeda dari Monas saat ini dan sebelum ditutup?

Berikut rangkuman Kompas.com saat berkunjung pada hari kedua uji coba pembukaan Monas, Jumat (17/06/2022).

1. Pintu masuk

Papan petunjuk pengunjung di Monumen Nasional (Monas). Monas dibuka lagi per Kamis (16/06/2022), namun masih dalam uji coba.KOMPAS.com/WASTI SAMARIA SIMANGUNSONG Papan petunjuk pengunjung di Monumen Nasional (Monas). Monas dibuka lagi per Kamis (16/06/2022), namun masih dalam uji coba.

Selama uji coba pembukaan, akses masuk dan keluar kawasan Monas pada periode uji coba hanya melalui gerbang Lenggang di kawasan Ikatan Restoran dan Taman Indonesia (IRTI), Jakarta Pusat.

Wisatawan yang datang menggunakan Transjakarta bisa berhenti di halte IRTI dan berjalan kaki sekitar 300 meter menuju pintu masuk. Nantinya, akan ada beberapa petugas pengamanan yang mengarahkan wisatawan untuk mengukur suhu dan memandu pemindaian aplikasi PeduliLindungi.

Baca juga: 4 Cara Mudah ke Monas Naik Kendaraan Umum

2. Kandang rusa

Sebelum pandemi Covid-19, memberi makan rusa menjadi salah satu kegiatan favorit saat mengunjungi Monas.

Namun, pada uji coba pembukaan kali ini, tak ada lagi gerombolan rusa yang biasanya menanti. Sebab, rusa-rusa tersebut dipindahkan ke Kebun Binatang Ragunan.

"Rusa-rusa udah dipindahkan ke Ragunan sejak pandemi Covid-19," kata Nursamin, staf pelayanan Unit Pengelola Kawasan (UPK) Tugu dan Kawasan Monas kepada Kompas.com, Jumat.

Baca juga: Monas Segera Buka Lagi, Berikut 8 Tempat Wisata di Sekitarnya

3. Kereta wisata

Naik kereta wisata menjadi salah satu cara bagi pengunjung untuk mengelilingi kawasan Monas. Selain itu, naik kereta tersebut juga gratis alias tak dipungut biaya.

Biasanya, pengunjung menunggu kereta wisata di dekat halte parkir IRTI dan pujasera Lenggang Jakarta.

 
 
 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Kompas Travel (@kompas.travel)

Sayangnya, Kompas.com tidak melihat keberadaannya ketika berkunjung, Jumat.

Baca juga: Di Monas, Pengunjung Bisa Dengar Suara Bung Karno Bacakan Naskah Proklamasi

4. Air mancur menari

Pertunjukan air mancur menari Monas yang sebelumnya beroperasi setiap Sabtu dan Minggu malam, kini belum dapat dinikmati sehubungan dengan jam buka Monas yang terbatas.

Papan petunjuk bagi pengunjung Monumen Nasional (Monas). Monas dibuka kembali per Kamis (16/6/2022), namun masih dalam periode uji coba dan terbatas.KOMPAS.com/WASTI SAMARIA SIMANGUNSONG Papan petunjuk bagi pengunjung Monumen Nasional (Monas). Monas dibuka kembali per Kamis (16/6/2022), namun masih dalam periode uji coba dan terbatas.

"Belum beroperasi, karena Monas bukanya juga masih sampai jam 16.00,"kata Kepala UPT Monas Disparekraf DKI Jakarta Isa Sarnuri, saat dikonfirmasi Kompas.com, Jumat.

Baca juga: Spot Instagramable di Monas, Ada Taman Tersembunyi

5. Akses lokasi terbatas

Selama uji coba, area yang boleh dikunjungi wisatawan masih dibatasi untuk area terbuka saja, seperti taman dan lapangan. Sedangkan untuk area tertutup, seperti museum dan tugu, masih belum boleh diakses.

"Untuk sekarang belum boleh masuk ke tugu dan museum. Kami sudah prepare tinggal menunggu instruksi dari Balai Kota, mohon bersabar," kata Nursamin.

Baca juga: Tugu Monas Punya Diorama, Ini yang Paling Unik

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Hotel Story
Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Travel Update
5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

Jalan Jalan
Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Travel Update
4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

Jalan Jalan
Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Travel Update
5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

Jalan Jalan
Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Travel Update
Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Jalan Jalan
Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Travel Update
Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Travel Tips
Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Travel Update
5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com