KOMPAS.com - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga mengimbau wisatawan dan pengelola tempat wisata untuk meningkatkan kewaspadaannya, terkait penemuan Subvarian Omicron BA.4 dan BA.5 yang dikonfirmasi sudah masuk Indonesia.
"Kami meminta masyarakat yang berwisata meningkatkan kewaspadaannya, penerapan CHSE harus terus dilakukan secara ketat dan disiplin di setiap destinasi, akomodasi dan atraksi," kata Sandiaga dalam Weekly Press Briefing Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), Senin (20/6/2022).
Adapun CHSE (Cleanliness, Health, Safety, Environmental Sustainability) merupakan sertifikasi kepada usaha pariwisata, destinasi pariwisata, dan produk pariwisata lainnya.
Baca juga:
Kemenparekraf juga mewajibkan para pengunjung untuk tetap menjaga jarak, memakai masker, serta menjaga kebersihan diri dan lingkungan saat berada di tempat wisata.
Kemunculan varian baru Omicron ini dikhawatirkan memicu lonjakan kasus infeksi Covid-19, yang tentunya juga berdampak terhadap pemulihan pariwisata dan kebangkitan ekonomi Tanah Air.
Sandiaga memastikan, pihaknya akan terus memantau situasi terkini industri pariwisata di tengah munculnya varian baru tersebut.
"Kami akan terus memantau situasi terkini dan berharap (varian baru) tidak mengganggu pemulihan dan dan momentum kebangkitan dari ekonomi dan parekraf kita," ujarnya.
Baca juga: Situasi Terbaru Terbang ke Singapura, Mirip Seperti Sebelum Pandemi
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.