5 Ide Wisata "Anti-mainstream" Australia, Tur Bareng Penduduk Lokal

KOMPAS.com - Australia merupakan negara multikultural yang berisi penduduk dari berbagai suku budaya. Memiliki sejarah dan kebudayaan masing-masing, tersedia tur bagi wisatawan yang ingin menjelajahi kawasan tertentu di Negeri Kanguru. 

Sehingga, tidak hanya tur biasa di tengah kota, kamu bisa mengunjungi tempat tinggal suku Corroboree Aborigin, melihat pulau karang purba dan mempelajari kebudayaan Wunyami, hingga mencicipi makanan khas Italia di Melbourne. 

Baca juga: 7 Festival Musim Dingin di Australia, Berburu Truffle dan Naik Alpaka

Informasi mengenai berbagai tur jelajah Australia ini bisa didapatkan dari laman resmi mereka, termasuk biaya tiket, waktu kunjungan, dan pemesanan. 

Jika tertarik, simak informasi lima wisata jelajah Australia yang menarik dan sudah Kompas.com rangkum berikut ini. 

Wunyami Cultural Walking Tour - Green Island, Queensland

Wunyami, nama tradisional Green Island, adalah pulau karang purba dengan sejarah budaya kuno yang menarik.

Kamu bisa mengikuti tur dengan pemandu lokal di sekitar Wunyami/Green Island, sambil mempelajari cerita di balik pulau tersebut dan tradisi budaya dari suku GuruGulu Gungganji dan Gimuy Yidinji.

Baca juga: Promo Tiket Garuda Indonesia, ke Sydney Australia Mulai Rp 5,3 Juta

Walking tour Wunyami ini berdurasi sekitar satu jam, dan terbagi menjadi dua sesi yaitu tur pagi dan tur siang.

Menurut situs penyedia tur, Great Adventures, biayanya mulai dari 14,5 dollar Australia (sekitar Rp 145.000) untuk anak-anak dan 29 dollar Australia untuk dewasa (sekitar Rp 298.000).

Reef Magic - Great Barrier Reef, Queensland

Dok. Reef Magic Cruises Australia The Reef Magic Pontoon

Selanjutnya, kamu bisa mengikuti paket wisata di The Reef Magic Pontoon, ponton terbaru dan tercanggih di Great Barrier Reef yang dirancang serta dibangun untuk masa depan yang berkelanjutan.

Ponton, sebutan bagi perahu yang dasarnya datar, baru saja diresmikan pada April 2022.

Dengan luas lebih dari 1.003 meter persegi dan berkapasitas 450 tamu, wisatawan bisa menyendiri dari keramaian dan menikmati terumbu karang.

Baca juga: Jelajahi Great Barrier Reef, Nikmati Sensasi Menyelam saat Musim Dingin!

Berbagai kegiatan bisa dilakukan, seperti snorkeling di laguna karang yang dilindungi, bergabung dengan Ahli Biologi Laut dalam Guided Snorkel Safari, mencoba Scuba Diving, atau Sea Trek Helmet Diving.

 

 

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

A post shared by Kompas Travel (@kompas.travel)

Aktivitas ini dibanderol mulai dari 279 dollar Australia atau Rp 2,6 juta, sudah termasuk lima jam di Outer great Barrief Reef, fasilitas perlengkapan dan instruksi snorkeling, makan siang prasmanan, sesi memberi makan ikan, teh dan kopi, serta fasilitas lainnya.

Mabu Buru Tours’ New Wakaj Tour - Broome, Australia Barat

Dok. Mabu Buru Broome Aboriginal Tours Mabu Buru Tours? New Wakaj Tour

Wakaj, yang berarti "Kebersamaan keluarga" adalah pengalaman tur bersama penduduk lokal (indigineous) yang sangat unik, seperti ditawarkan oleh Mabu Buru Tours dan Yatangal.

Kamu bisa mempelajari kehidupan suku asli Corroboree Aborigin dan budayanya, sambil melihat penampilan Penari Pintirri, lagu-lagu tradisional Karajarri, menikmati api unggun, hingga ditemani kopi yang pembuatannya menggunakan metode tradisional. 

Baca juga: Turis Indonesia Kini Sudah Bisa Berlibur ke Australia, Ini 6 Syaratnya

Saat ini, tur Wakaj menerima maksimal kapasitas 35 wisatawan. Adapun tur dilakukan pada hari Kamis sore pukul 15.30 waktu setempat dan berlangsung selama kurang lebih 2,5 jam. 

Wisatawan juga diperbolehkan membawa kamera, dan dianjurkan memakai pakaian serta membawa barang yang cocok untuk kegiatan di luar ruangan. Seperti sepatu tertutup, kemeja lengan panjang, dan celana panjang. 

Tur ini bisa diikuti dengan biaya mulai 125 dollar Australia (Rp 1,2 juta) bagi dewasa dan 90 dollar Australia (Rp 924.000) untuk anak-anak.

Carlton Aperitivo Tours - Port Fairy, Victoria

Dok. Flavourhood Tours Carlton Aperitivo Tours

Selanjutnya, kamu bisa mencoba tur berjalan kaki selama dua jam mengelilingi lingkungan bernuansa Italia di Melbourne/Narrm, Carlton.

Lygon Street sendiri dikenal sebagai "Little Italy"-nya Melbourne, rumah bagi para migran asli Italia dan keluarga mereka selama beberapa generasi. Di sinilah budaya kopi, pizza, dan pasta Melbourne dimulai dan masih berkembang hingga sekarang. 

Baca juga: 5 Aktivitas Seru yang Bisa Dilakukan Ketika Mengunjungi Melbourne

Dalam tur ini, pengunjung akan dibawa mengunjungi Italia, menikmati tradisi 'Aperitivo' dan sejarahnya. Sambil belajar, bisa sekaligus menyeruput koktail Italia yang lezat, prosecco, dan anggur serta mencicipi arancini, cicchetti, pizza, pasta, gelato, salumi, hingga keju terbaik di Lygon Street.

Tur akan berlangsung setiap Jumat pukul 17.00 - 19.00 waktu setempat, dengan jumlah rombongan maksimal 10 orang. Biayanya per orang mulai dari 89 Dollar Australia atau sekitar Rp 911.000.

Light: Works from Tate’s Collection - Melbourne/Narrm, Victoria

Dok. ACMI Light: Works from Tate?s Collection

Terakhir, ada pameran yang menampilkan lebih dari 70 karya yang berumur lebih dari 200 tahun dalam sejarah seni.

Pameran ini juga menyoroti seniman yang sudah menguasai kekuatan dari unsur cahaya melalui lukisan, fotografi, patung, instalasi gambar, dan gambar bergerak.

Kamu bisa mengikuti rangkaian sesi talkshow, film, pertunjukan, dan tur yang menarik berjalan bersamaan dengan Light, sesi diskusi yang dipimpin oleh sinematografer nominasi Oscar, Ari Wegner. Ada juga pemenang penghargaan pembuatan film, Warwich Thornton di pameran ini. 

Baca juga: Lucu, Observatorium Laut di Australia Ini Mirip Ikan Paus Raksasa

Untuk jam buka museum, setiap pukul 12.00 - 17.00 waktu setempat pada hari Senin - Jumat, dan pukul 10.00 - 18.00 waktu setempat pada hari Sabtu, Minggu, serta libur nasional. 

Beberapa pameran bisa diikuti secara gratis, meski ada juga yang berbayar. Biayanya untuk anak usia 4-15 tahun mulai dari 10 dollar Australia (Rp 102.000) dan dewasa mulai dari 30 dollar Australia (Rp 307.000).