KOMPAS.com - Berkunjung ke Lombok Barat, ada Desa Wisata Buwun Sejati yang memiliki kekayaan alam dan budaya yang unik.
Desa wisata yang berada di kecamatan Narmada ini masuk dalam 50 besar Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2022.
Baca juga: Kampung Tua Bakau Serip di Batam Masuk 50 Besar ADWI 2022
"Hari ini saya berbahagia karena desa wisata di Lombok Barat berturut-turut masuk dalam 50 besar ajang Anugerah Desa Wisata Indonesia," kata Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno.
Pernyataan itu ia sampaikan saat berkunjung ke Desa Wisata Buwun Sejati, Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB), Sabtu (25/6/2022).
"Kali ini kita lihat Desa Wisata Buwun Sejati memiliki panorama yang luar biasa, juga keindahan alam dan budaya serta produk ekonomi kreatif," imbuhnya.
Desa Wisata Buwun Sejati, terletak di Kecamatan Narmada, Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat. Lokasinya tidak terlalu jauh dari pusat kota Mataram dengan waktu tempuh sekitar 30 menit.
Baca juga: Pemkab Lombok Barat Akan Luncurkan Kapal Cepat Lombok-Bali PP
Tiba di desa ini, pengunjung akan langsung disuguhi keasrian alam berupa bentangan sawah dengan latar bukit yang hijau.
Pemandangan tersebut menjadi panorama indah yang dapat dinikmati selama perjalanan menuju obyek wisata.
Hal ini dikatakan Menparekraf sebagai salah satu keunggulan. Sebab, menurutnya, selain sebagai daya tarik wisata, tapi juga menunjukkan ketahanan pangan yang dimiliki masyarakat.
"Kita lihat tadi beberapa kearifan yang timbul dari masyarakat yang agraris di saat ekonomi kita penuh tantangan, krisis pangan, krisis energi yang mulai kita rasakan," kata Sandiaga, dalam rilis yang Kompas.com terima, Minggu (26/6/2022)
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.