Sejauh pantauan di lapangan, saat ini area pantai yang dibuka merupakan kawasan Food Street Pasir Putih. Oleh karena itu, pengunjung harus parkir di Food Street dan melewati area makanan terlebih dahulu, jika ingin mengakses pantai.
Pasalnya, sebagian sisi sebelah kanan pantai yang ditumbuhi pohon-pohon palem dan papan tulisan cantik "White Sand Beach" belum dibuka untuk umum, masih dibatasi dengan barikade.
"Sementara dibatasi, ini kan masih awal pembukaan, nanti sebelah sana menyusul," kata petugas keamanan tersebut.
Nantinya, jika sudah dibuka secara penuh, Pantai Pasir Putih PIK 2 akan memiliki panjang sekitar 4 kilometer (km). Serta, menyatu dengan area pantai yang ditempati oleh tempat makan sekaligus nongkrong di Kokoho Beachview.
Baca juga: Itinerary Bersepeda di Pantai Indah Kapuk Jakarta
Tips selanjutnya, pengunjung disarankan untuk datang di hari biasa (weekdays). Sebab, menurut petugas, jumlah pengunjung akan meningkat terutama di akhir pekan (weekend) maupun hari libur nasional.
Bahkan, dari pantauan di hari Rabu sore, pengunjung yang datang sudah terhitung cukup ramai memadati kawasan pantai maupun Food Street.
Menurut informasi, tidak ada kuota harian pengunjung, sehingga syarat masuk hanya perlu memindai aplikasi PeduliLindungi saja.
Baca juga: 4 Tips Wisata ke Taman Ismail Marzuki Jakarta, Naik Transportasi Umum
Jika tidak ingin kepanasan dan benar-benar menikmati suasana pantai yang sejuk, pengunjung sebaiknya datang saat sore hari, mulai dari pukul 16.00 WIB.
Namun, perlu diingat, waktu favorit ini juga dicari banyak orang, sehingga ada risiko kawasan pantai menjadi ramai. Selain itu, harus diantisipasi jika cuaca hari tersebut sedang tidak bersahabat alias hujan.
"Biasanya paling ramai memang jam sekitar pukul tiga sore, karena kalau siang kan pasti meleleh ya kepanasan," terang petugas keamanan.
Untuk menghindari panas dan ramai, bisa juga datang sangat pagi, misalnya pukul 07.00, saat pantai benar-benar baru dibuka.
Baca juga: 5 Tips Jalan-jalan ke Taman Wisata Alam Mangrove PIK Supaya Liburan Makin Asyik