Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Negara Sumbang Kunjungan Wisman Terbanyak ke Indonesia pada Mei 2022

Kompas.com - 06/07/2022, 13:09 WIB
Ulfa Arieza

Penulis

KOMPAS.com - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) melalui pintu masuk utama sebanyak 212.332 kunjungan pada Mei 2022. 

Jika dilihat berdasarkan kebangsaan, wisman yang paling banyak berkunjung ke Indonesia berasal dari Australia sebanyak 34.400 kunjungan. Jumlah kunjungan wisman Australia mewakili 16,20 persen dari total kunjungan wisman ke Indonesia pada Mei 2022.

Baca juga: Kunjungan Wisman Mei 2022 Tertinggi Sejak Pandemi, Ini Pendorongnya 

Ilustrasi wisatawan mancanegara di Bali.UNSPLASH/KHARL ANTHONY PAICA Ilustrasi wisatawan mancanegara di Bali.

“Dilihat berdasarkan kebangsaan, wisman yang berkunjung ke Indonesia melalui pintu masuk utama pada Mei 2022 didominasi oleh wisman berkebangsaan Australia sebanyak 34.400 kunjungan,” bunyi Berita Resmi Statistik tentang Perkembangan Pariwisata dan Transportasi Nasional Mei 2022, dikutip Rabu (6/7/2022). 

Jumlah kunjungan wisman Negeri Kanguru itu, meningkat 121,12 persen dari bulan sebelumnya (month to month/mtm), yakni 15.560 kunjungan. Sementara, jika dibandingkan Mei 2021 (year on year/yoy) angkanya meroket 15.897 persen, yakni 220 kunjungan. 

Disusul oleh wisman asal Singapura sebanyak 24.030 kunjungan dan Malaysia 20.250 kunjungan. 

Baca juga: Puncak Kunjungan Wisman Juli-Agustus 2022, Sandiaga Optimistis Capai Target

 
 
 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Kompas Travel (@kompas.travel)

Berikut daftar lima negara yang menyumbang kunjungan wisman terbanyak ke Indonesia pada Mei 2022:

1. Australia, sebanyak 34.400 kunjungan, setara 16,20 persen dari total kunjungan wisman.

2. Singapura, sebanyak 24.030 kunjungan, setara 11,32 persen dari total kunjungan wisman.

3. Malaysia, sebanyak 20.250 kunjungan, setara 9,54 persen dari total kunjungan wisman.

4. India, sebanyak 17.320 kunjungan, setara 8,16 persen dari total kunjungan wisman.

5. Inggris, sebanyak 11.260 kunjungan, setara 5,30 persen dari total kunjungan wisman.

Baca juga: Menparekraf Targetkan 1,4 Juta Wisman Australia Berkunjung ke Bali

Wisman Rusia menetap paling lama 73 hari 

BPS juga mengukur rata-rata lama waktu tinggal wisatawan asing di Indonesia. Data ini berdasarkan wisman yang meninggalkan Indonesia dari pintu masuk utama selama Mei 2022. 

Hasilnya, wisman asal Rusia mempunyai rata-rata waktu tinggal terlama di Indonesia, yakni 73,71 hari. Durasi itu lebih panjang dibandingkan rata-rata lama menetap wisman yang meninggalkan Indonesia selama Mei 2022, yakni 15,39 hari. 

“Dilihat berdasarkan kebangsaan, rata-rata lama tinggal terlama tercatat pada wisman berkebangsaan Rusia selama 73,71 hari. Sedangkan yang tersingkat tercatat pada wisman berkebangsaan Papua Nugini selama 4,00 hari,” tulis BPS. 

Baca juga: Bali Jadi Destinasi Wisata Favorit Turis Rusia

Ilustrasi Bali - Wisatawan sedang berlibur di Sacred Monkey Forest, Gianyar, Bali.SHUTTERSTOCK / Elizaveta Galitckaia Ilustrasi Bali - Wisatawan sedang berlibur di Sacred Monkey Forest, Gianyar, Bali.

Jika ditengok berdasarkan wilayahnya, wisman asal Eropa memiliki rata-rata lama tinggal paling panjang, yaitu selama 24,80 hari. 

Sedangkan, wisman yang datang dari wilayah ASEAN memiliki rata-rata lama tinggal paling singkat, yaitu selama 8,77 hari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Jalan Jalan
Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Travel Update
The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

Jalan Jalan
Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Travel Tips
Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Travel Update
Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Travel Update
13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

Travel Update
Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja 'Overtime' Sopir Bus Pariwisata

Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja "Overtime" Sopir Bus Pariwisata

Travel Update
Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

BrandzView
Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Travel Update
Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Travel Update
ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

Travel Update
5 Tempat Wisata Hits dan Instagramable di Cianjur

5 Tempat Wisata Hits dan Instagramable di Cianjur

Jalan Jalan
10 Bandara Tersibuk di Dunia 2023, Banyak di AS

10 Bandara Tersibuk di Dunia 2023, Banyak di AS

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com