Selain Monas, wisatawan juga bisa berkunjung ke Museum Sejarah Perjuangan Nasional.
Museum yang punya tinggi ruangan sampai delapan meter dengan luas 80x80 meter itu berisi 12 diorama dengan menampilkan berbagai peristiwa bersejarah di Indonesia.
Belasan diorama tersebut menggambarkan sejarah Indonesia dari zaman kerajaan hingga peristiw G30S/PKI.
Baca juga: Spot Instagramable di Monas, Ada Taman Tersembunyi
Jika sudah puas belajar soal sejarah Indonesia di Museum Sejarah Perjuangan Nasional, wisatawan bisa melanjutkan kunjungan ke Taman Monas.
Wisatawan disarankan memakai alas kaki yang nyaman agar lebih leluasa menjelajahi area Taman Monas.
Monas diketahui juga punya fasilitas olahraga, seperti lapangan futsal, lapangan voli, dan juga lapangan basket.
Tersedia area tempat refleksi tubuh yang bisa dicoba secara gratis bagi para wisatawan.
Baca juga: 4 Cara Mudah ke Monas Naik Kendaraan Umum
Selain bisa menikmati berbagai fasilitas dan berkunjung ke sejumlah tempat menarik, di kawasan Monas juga ada beberapa patung para pahlawan Indonesia, dilansir dari Kompas.com, Jumat (13/8/2021).
Misalnya Patung Diponegoro yang terletak sisi utara kawasan Monas. Patung itu dulunya adalah pemberian dari mantan Konsul Jenderal Kehormatan Indonesia di Italia, Dr Mario Pitto.
Patung tersebut juga dibuat oleh pemahat Italia bernama Profesor Cobertaldo.
Diponegoro adalah seorang pangeran kelahiran Yogyakarta pada 11 November 1785. Dia menjadi tokoh utama dalam Perang Jawa pada periode 1825-1830 melawan Hindia Belanda.
Diponegoro dianggap berjasa dan hingga kini masih dijadikan teladan bagi masyarakat Indonesia.
Baca juga: Monas Buka Lagi, Catat Cara Masuk dan Jam Bukanya