Ramai Soal Remaja Citayam Nongkrong di Sudirman, Ada Apa Saja di Sana?

KOMPAS.com - Beberapa hari terakhir, ramai dibincangkan mengenai remaja yang nongkrong di sekitar kawasan Dukuh Atas, Sudirman, Jakarta Pusat.

Sebagian remaja terlihat menggunakan outfit kekinian, seperti crop top dan celana kulot untuk perempuan, atau kemeja flanel untuk laki-laki.

Mereka disebut berasal dari Citayam, Bogor. Bahkan, muncul istilah "SCBD" (Sudirman, Citayam, Bojong Gede, dan Depok) yang merujuk pada daerah-daerah asal remaja tersebut. Istilah itu memelesetkan Sudirman Central Business District (SCBD), sebuah kawasan bisnis di area segitiga emas Jakarta, yang identik sebagai kawasan elite.

Baca juga: Remaja Citayam Berbondong-Bondong Nongkrong di Terowongan Kendal, Anies: Bukti Jakarta Inklusif

Salah satu spot yang banyak dipadati para remaja Citayam tersebut adalah Terowongan Kendal. Ini adalah terowongan yang bersebelahan dengan Stasiun Sudirman dan Stasiun MRT Dukuh Atas dan dipenuhi oleh mural arstik berwarna-warni.

Menjadi ruang terbuka yang banyak dikunjungi oleh para remaja Citayam dan warga lainnya, apa saja yang bisa ditemukan di sekitar Stasiun Sudirman ini?

Tempat berfoto Instagramable

Seperti telah disebutkan sebelumnya, Terowongan Kendal dihiasi oleh mural artistik di sepanjang lorongnya.

KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG Warga melintasi mural karya dari seniman asal Berlin, Jerman Snyder di terowongan Jalan Kendal, Jakarta Pusat, Senin (29/7/2019). Tema Mural yaitu Persahabatan untuk perayaan 25 tahun hubungan antara Jakarta dan Berlin sebagai Sister City.

Dikutip dari Kompas.com (26/01/2022), seniman asal Jerman dan Indonesia, Snyder dan Darbotz menuangkan karya mereka pada dinding terowongan tersebut.

Ciri khas mural Darbotz, misalnya, dengan monster bertaring dan warna hitam-putih, terlihat di salah satu sudut dinding.

Baca juga: Terowongan Kendal Jakarta Kini Dihiasi Mural Seniman Jakarta-Berlin

Pada malam hari, terowongan setinggi sekitar 5 meter tersebut juga akan dihiasi lampu warna-warni yang berganti setiap beberapa menit sekali. Membuatnya tampak semakin artistik, termasuk cantik untuk dijadikan tempat berfoto.

Namun, Terowongan Kendal bukan satu-satunya spot Instagramable di sana.

Sebagai kawasan berorientasi transit (Transit Oriented Development), terdapat empat moda transportasi terintegrasi di sana, yakni MRT, Transjakarta, Commuter Line (KRL), dan LRT.

Pembangunannya terlihat begitu rapi dan tersedia ruang terbuka hijau cukup luas di sekelilingnya, yang bisa digunakan untuk nongkrong atau sekadar mampir berfoto.

Baca juga: 10 Kota Terbaik di Asia Tenggara 2022, Jakarta Nomor Berapa? 

KOMPAS.com/NABILLA TASHANDRA Pemandangan pagi hari kawasan Dukuh Atas dari salah satu gedung di Jalan Blora, Jakarta Pusat. Dikelilingi gedung-gedung tinggi membuat pemandangan di lokasi ini tampak seperti di luar negeri.

Pemandangan gedung-gedung tinggi di sekelilingnya membuat kawasan tersebut semakin terkesan megah dan berbeda dari daerah lain, yang tentunya memberikan poin menarik tersendiri untuk dijadikan tempat berburu foto.

Beberapa orang menyebut pemandangan tersebut "seperti di luar negeri".

Wisata kuliner

Pernah dengan soal Dimsum Arsyif? Gerobak yang menjual dimsum ini berlokasi di Jalan Blora, dekat dari Stasiun Sudirman, dan pernah viral di media sosial hingga antrean pembelinya mengular.

KOMPAS.com/ ANANDITA GETAR REZHA Pedagang kaki lima (PKL) berjualan di atas trotoar Jalan Blora, Jakarta Pusat (15/11/2018).

Dimsum Arsyif hanyalah satu dari sekian banyak jajanan yang tersedia di sana.

Di sepanjang Jalan Blora terdapat berbagai jajanan murah meriah, kafe, hingga restoran yang bisa dicicipi. 

Ada pula Bubur Ayam Sunda yang cocok untuk mengisi perut hanya dengan membayar sekitar Rp 15.000 saja.

Baca juga: 15 Tempat Wisata Jakarta yang Cocok Dikunjungi Saat Libur Idul Adha 

Sementara jika ingin makan besar, ada restoran Ikan Tude Manado yang populer dengan menu kuliner khas Manado. Dikutip dari Kompas.com, (15/09/2021), beberapa menu yang tersedia seperti Cakalang Rabe, Goropa Woku, dan Kangkung Bunga Pepaya.

facebook.com/RestoranITUDEmanadoOfficial Ikan tude bakar di Restoran Itude Manado.

Jika ingin ngopi, kamu juga bisa mampir ke gerai JCO di Jalan Blora atau Janji Jiwa yang berlokasi di depan hotel All Season.

Mau yang lebih irit? Cukup jajan di starling alias Starbucks keliling atau mini market dan menikmatinya sambil mengelilingi kawasan ini.

 

 

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

A post shared by Kompas Travel (@kompas.travel)

Wisata belanja

Jika ingin lebih dari sekadar nongkrong, kamu juga bisa berjalan sedikit ke kawasan wisata belanja di Thamrin City.

KOMPAS.com/Nabilla Tashandra Salah satu kios di Thamrin City yang menjual hijab. Hijab segiempat bermotif menjadi yang banyak diburu jelang Hari Raya Idul Fitri.

Jaraknya sekitar 2,4 Kilometer dari Stasiun Sudirman. Meski terdengar agak jauh, namun kamu bisa berjalan santai melalui trotoar di sekeliling mal Grand Indonesia sambil cuci mata melewati beberapa area jajanan di sana.

Baca juga: 8 Mal di Jakarta dengan Area Outdoor Instagramable, Cocok buat Foto

Jika ingin nongkrong di ruangan yang sejuk, kamu juga bisa berjalan-jalan di Grand Indonesia. Di sana, tersedia beberapa gerai camilan dan minuman dengan harga terjangkau. Misalnya, Family Mart dan Kopi Kenangan, di mana kamu bisa membeli menu minuman dengan harga kurang dari Rp 20.000.

Masih belum puas dengan atraksi yang ada di sekitar Stasiun Sudirman dan Terowongan Kendal? Kamu bisa naik transportasi pilihan untuk menuju destinasi yang diinginkan.