Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Mada'in Saleh, Kota Kuno di Arab Saudi yang Dianggap Terkutuk

Kompas.com - 17/07/2022, 13:51 WIB
Faqihah Muharroroh Itsnaini,
Nabilla Tashandra

Tim Redaksi

 

Jejak peninggalan di situs Mada'in Saleh

Situs Mada'in Saleh termasuk ke dalam properti situs warisan dunia oleh UNESCO (United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization) pada 2008.

Situs ini memiliki sekitar 50 prasasti dari periode pra-Nabataean, beberapa goa yang diukir, serta 111 makam, dilansir dari laman World Heritage Convention UNESCO.

Baca juga: 9 Situs Warisan Budaya Dunia UNESCO di Indonesia

Gaya dekorasinya mencerminkan pengaruh desain dari campuran beberapa budaya seperti Asiria, Mesir, Fenisia, dan Helenistik.

Selain itu, prasasti yang tersebar di sekitar strukturnya juga mengandung beberapa bahasa kuno berbeda. Selain Nabataean, terdapat jejak epigrafi Lihyanite, Thamudic, Yunani, dan Latin.

Baca juga: 7 Fakta Menarik Seputar Masjidil Haram di Arab Saudi

Meski Mada'in Saleh memiliki sejarah yang penting, relatif sedikit penyelidikan arkeologi yang dilakukan di daerah tersebut sampai abad ke-21.

Beberapa bagian situs pun masih belum digali, tetapi pemikiran arkeologi saat ini memetakan situs tersebut menjadi tiga area utama.

Pertama, yang ditemukan adalah kota kuno itu sendiri, yang dibangun pada abad ke-1 SM. Ini menjadi bagian Mada'in Saleh yang paling sedikit dipahami, karena sebagian besar reruntuhannya masih tertutup pasir.

Penggalian tentatif menunjukkan sisa benda-benda seperti keramik dan koin, serta jejak yang diduga sebagai benteng, tembok kota, dan gereja.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Kompas Travel (@kompas.travel)

Bagian kedua dari situs ini adalah Jabal Ithlib, yang berfungsi sebagai tempat ibadah utama, kemungkinan besar untuk menyembah Dúshana, 'Penguasa Pegunungan'.

Baca juga: Sejarah Halloween, Jejak Tradisi Celtic Kuno Kembalinya Arwah ke Rumah

Area terakhir, yang menyembunyikan makam antik, tidak diragukan lagi merupakan bagian terpenting dari situs arkeologi ini.

Daerah Mada'in Saleh merupakan rumah bagi lebih dari 100 makam monumental. Meski mungkin tampak seolah-olah makam itu identik, jika dilihat lebih dekat, terlihat ada perbedaan dalam detailnya.

Setiap makam menunjukkan fasad yang dihiasi oleh tokoh-tokoh mitos seperti topeng, elang, singa, dan ular.

Batu nisan makam menampilkan momen-momen dari keadaan hidup dan mati almarhum yang menunjukkan status sosial setiap orang yang dikuburkan.

Baca juga: Berkunjung ke Makam Sahabat Nabi Muhammad di Guangzhou

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

Jalan Jalan
Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

Travel Update
Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Jalan Jalan
Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Travel Update
The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

Jalan Jalan
Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Travel Tips
Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Travel Update
Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Travel Update
13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

Travel Update
Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja 'Overtime' Sopir Bus Pariwisata

Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja "Overtime" Sopir Bus Pariwisata

Travel Update
Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

BrandzView
Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Travel Update
Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Travel Update
ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com