KOMPAS.com - Kuota kunjungan wisata di kawasan Taman Nasional Gunung Rinjani, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) akhirnya dibuka secara normal dengan kapasitas 100 persen.
Kebijakan yang berlaku mulai 27 Juli 2022 itu berlaku untuk semua tempat wisata di kawasan TN Gunung Rinjani, baik pendakian maupun non-pendakian.
"Iya, tanggal 27 Juli nanti kuota kunjungan wisata Taman Nasional (TN) Gunung Rinjani akan 100 persen,” kata Kepala Balai TN Gunung Rinjani Dedy Asriady kepada Kompas.com, Jumat (22/7/2022).
Baca juga: Kuota Pendaki Gunung Rinjani 100 Persen per 27 Juli 2022
Adapun kuota pendakian di masing-masing jalur Gunung Rinjani per 27 Juli 2022, yaitu:
Selain itu, izin durasi pendakian juga ditambah menjadi 4 hari 3 malam. Pendaki bisa memaksimalkan durasi atau menyelesaikan perjalanan lebih cepat.
Jika pendakian 4 hari 3 malam dirasa terlalu lama, berikut Kompas.com bagikan itinerary pendakian 3 hari 2 malam di Gunung Rinjani:
Pagi hari pukul 06.30-07.00 WITA, usai sarapan, perjalanan bisa dimulai menuju Pelawangan Sembalun. Lama waktu istirahat di setiap pos bisa menyesuaikan dengan pemandu lokal atau kelompok pendakian.
Kemungkinan kamu akan mencapai pos 2 Pelawangan Sembalun tepat di waktu makan siang. Usai beristirahat, bisa dilanjutkan menuju pos 3.
Baca juga: Suhu Kaki Gunung Rinjani 12 Derajat Celsius, Ini Imbauan untuk Pendaki
Ketika tiba di pos 3, sekitar pukul 17.30-18.00 WITA, kamu bisa istirahat, makan malam, dan tidur untuk mengisi tenaga menuju puncak pada malam hari.
Perjalanan menuju puncak Rinjani dari Plawangan Sembalun biasanya dimulai pada tengah malam. Perjalanan ke puncak dilakukan tanpa membawa barang-barang berat, misal kompor atau tenda, cukup membawa camilan dan air minum.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.