Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sumur Barhout di Yaman, Mitos Penjara Jin hingga Gerbang Neraka

Kompas.com - 24/07/2022, 18:06 WIB
Anggara Wikan Prasetya

Penulis

KOMPAS.com – Masih ada banyak tempat misterius di dunia ini yang berselimut mitos dan misteri.

Salah satunya adalah Sumur Barhout yang letaknya ada di tengah gurun Provinsi Al-Mahra, Negara Yaman.

Sumur atau yang lebih tepat disebut sebagai lubang ini memiliki diameter 30 meter dan dalam 112 meter.

Baca juga: Wisatawan dari 103 Negara Bisa ke Oman Tanpa Visa, Indonesia Termasuk?

Sumur Barhout pun bukan sekadar lubang di tengah gurun. Tempat ini bahkan dijuluki Sumur Neraka oleh penduduk setempat.

Mitos Sumur Barhout, penjara jin sampai gerbang neraka

Dilansir dari livescience, Sabtu (25/9/2021), ada banyak mitos yang menyelimuti keberadaan Sumur Barhout ini.

Salah satunya adalah tempat ini dianggap sebagai penjara jin yang bisa menyebabkan hal buruk bagi sekitarnya.

Orang-orang setempat juga percaya bahwa jika terlalu dekat dengan lubang itu, seseorang bisa tersedot dan tidak bisa kembali.

Masyarakat setempat juga mengisahkan bahwa pada masa lalu, tercium bau busuk dari lubang tersebut.

“Penduduk setempat selalu memberi tahu kamu tentang (mitos Sumur Barhout) itu,” kata ahli geologi dan penjelajah goa yang juga tergabung dalam Omani Caves Exploration Team (OCET) bernama Al-Kindi, dikutip dari Atlasobscura.

Baca juga: Mengenal Madain Saleh, Kota Kuno di Arab Saudi yang Dianggap Terkutuk

Adapun mengenai kapan terbentuknya lubang ini, masih belum diketahui. Namun, diperkirakan Sumur Barhout ini terbentuk jutaan tahun lalu.

Meyusuri dasar Sumur Barhout

Meski berselimut mitos, para penjelajah goa sudah ada yang menyusuri dan menjelajahi dasar Sumur Barhout.

Mereka adalah tim OCET yang turun pada September 2021 lalu. Setibanya di bawah, tim menemukan air terjun, ular, stalagmite, dan batuan goa.

Baca juga: 6 Tradisi Idul Adha di Arab Saudi, Bagi Daging Kurban Lintas Negara

Ada pula hewan lain, seperti ular, katak, dan serangga yang lazim ada di dalam ekosistem goa.

Ditemukan juga bangkai hewan mati, seperti burung. Menurut Al Kindi, kemungkinan bau busuk berasal dari bangkai hewan mati yang terjatuh ke dalam lubang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com