Menurut Prakirawan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Klimatologi Karangploso Edythya Ferlani Wua, memasuki musim kemarau, terjadi penurunan suhu hampir di seluruh wilayah Jawa Timur.
"Musim kemarau identik dengan hawa dingin karena angin timuran yang berasal dari Australia membawa udara dingin melewati Indonesia," jelas Ferlani, dikutip dari Kompas.com, Selasa (26/07/2022).
Baca juga: Piknik Lesehan di Bromo, Sarapan Outdoor dengan Pemandangan Indah Gunung Bromo
Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa biasanya suhu rendah berlangsung pada Juli hingga September.
"Suhu ini bisa jadi lebih dingin ketika bulan Agustus karena bulan Agustus diperkirakan puncak musim kemarau," pungkasnya.
Baca juga: Mengenal Suku Tengger di Kawasan Bromo, Peradaban sejak Zaman Majapahit
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.