Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ponorogo Akan Diusulkan Jadi Jaringan Kota Kreatif UNESCO

Kompas.com - 29/07/2022, 06:08 WIB
Faqihah Muharroroh Itsnaini,
Nabilla Tashandra

Tim Redaksi

 

Sekilas tentang Festival Reog Ponorogo

Festival Reog Ponorogo ke-7 tahun 2022 merupakan rangkaian dari kegiatan Grebeg Suro sekaligus hari jadi Kabupaten Ponorogo ke-526.

Perhelatan ini sempat terhenti akibat pandemi Covid-19. Namun, seiring dengan penurunan kasus, festival dapat dilaksanakan kembali secara offline dengan tetap mematuhi protokol kesehatan.

Baca juga: 12 Warisan Budaya Tak Benda Indonesia yang Diakui UNESCO

Festival yang berlangsung sejak 25 – 29 Juli 2022 disebut mendapatkan respons yang baik dari sanggar kesenian Reog dari berbagai kota di Indonesia.

Hal itu terlihat dengan hadirnya peserta festival dari berbagai daerah di Indonesia, antara lain DKI Jakarta, Surabaya, Surakarta, Yogyakarta, Jember, Malang, Madiun, Magetan, Mojokerto, hingga Gresik.

Baca juga: HUT ke-256 Kabupaten Ponorogo Dimeriahkan Sederet Acara, Ada Festival Reog

Pertunjukan Reog sendiri memadukan tarian, keterampilan olah tubuh dan cerita Panji, yang terdiri dari penari, pengrawit (pemain musik), serta pengiring.

Daya tariknya adalah salah satu penari utama menggunakan topeng terbesar di dunia berbentuk kepala harimau (barongan) dipadu dengan sebuah mahkota terbuat dari bulu merak (Dhadhak Merak) yang berat keseluruhan kurang lebih 40 kg.

Baca juga: 9 Situs Warisan Budaya Dunia UNESCO di Indonesia

Bupati Ponogoro, Sugiri Sancoko, mengatakan sudah dua tahun ini Gerebeg Suro dinantikan oleh masyarakat. 

Ada hampir 52 kegiatan yang dilibatkan, termasuk festival reog mini, festival reog umum, dan festival gajah-gajah.

"Ini menafsirkan bahwa kami sebentar lagi siap menuju CCN (Creative Cities Network) yang Menparekraf bantu. Mudah-mudahan ke depan Ponorogo ini benar benar menjadi kota kreatif,” pungkasnya.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Kompas Travel (@kompas.travel)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Travel Tips
Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Travel Update
Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Travel Update
4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

Travel Tips
Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Jalan Jalan
4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

Travel Tips
Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Travel Update
Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Jalan Jalan
Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Jalan Jalan
 7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

Jalan Jalan
5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

Travel Tips
Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Travel Update
Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com