Pengamat Budaya Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta Prof. Dr. Bani Sudardi menambahkan, anggapan malam satu Suro sebagai malam keramat merupakan sisa dari kebudayaan Hindu yang mulanya dianut oleh masyarakat Jawa.
Ia menuturkan, umat Hindu meyakini bahwa pergantian waktu merupakan hal yang keramat atau sakral.
“Dalam ajaran Hindu, bahwa setiap peralihan waktu ini sebagai sesuatu yang keramat, karena berhubungan dengan sangkala atau batara kala yang mana setiap orang perlu untuk hati-hati,” tuturnya.
Baca juga: Tradisi Perayaan Satu Suro di Pura Mangkunegaran Surakarta
Oleh sebab itu, masyarakat Jawa yang masih terpengaruh oleh peninggalan budaya Hindu menganggap bahwa malam satu Suro merupakan malam yang keramat. Sebab, malam satu Suro merupakan pergantian waktu menuju tahun baru.
“Dalam bahasa Jawa, Suro itu sendiri bisa diartikan sebagai sesuatu yang gawat yang harus hati-hati, karena itu bulan Suro juga sebagai bulan yang harus hati-hati,” katanya.
Berdasarkan informasi dari situs Rumah Belajar Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, peringatan malam satu Suro dimulai pada masa pemerintahan Sultan Agung Hanyokrokusumo dari Kerajaan Mataram.
Baca juga: Ritual Pencucian Keris Saat Bulan Suro pada Masyarakat Jawa
Kala itu, Sultan Agung menginginkan persatuan rakyat untuk melawan pasukan Belanda di Batavia (saat ini Jakarta). Oleh sebab itu, agar rakyat tidak terbelah, utamanya karena keyakinan agama, maka Sultan Agung Hanyokrokusumo memadukan penanggalan Islam dan Saka menjadi kalender Jawa.
Pada setiap Jumat legi, kerajaan mengadakan pengajian yang dilakukan oleh para penghulu kabupaten, sekaligus ziarah kubur. Akibatnya, malam satu Suro, khususnya apabila jatuh pada Jumat legi dianggap keramat.
Bahkan, orang-orang yang melakukan kegiatan di luar ibadah, pengajian, dan ziarah dianggap sial.
Baca juga: Melihat Tahapan Jamasan, Proses Pembersihan Keris pada Malam 1 Suro
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.