KOMPAS.com - Pendakian Gunung Gede Pangrango ditutup untuk sementara, selama 14-21 Agustus 2022.
Penutupan tersebut merujuk pada prakiraan cuaca ekstrem dan pencegahan kebakaran hutan selama musim kemarau, sekaligus dalam rangka pemulihan ekosistem di kawasan Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP).
"Beberapa faktor kenapa ditutup yaitu karena cuaca ekstrem dan kemarau. Tapi yang utamanya karena musim kemarau," demikian kata Humas TNGGP Agus Deni saat dikonfirmasi Kompas.com, Rabu (03/08/2022).
Baca juga: 7 Tempat Wisata di TN Gunung Gede Pangrango, Apa Saja?
Agus menambahkan, cuaca ekstrem berupa angin kencang memang kerap terjadi. Meski begitu, faktor utama cuaca ektrem adalah musim kemarau yang menyebabkan kawasan Gunung Gede Pangrango rawan mengalami kebakaran akibat aktivitas manusia.
"Dikhawatirkan karena ada aktivitas manusia dapat memicu kebakaran hutan yang bisa disebabkan oleh puntung rokok ataupun api yang ditinggalkan oleh pendaki," tuturnya.
Baca juga:
Sedangkan secara alami, kebakaran bisa terjadi karena petir yang menyambar ranting pohon yang kering, namun hal ini jarang terjadi.
Adapun Gunung Gede Pangrango merupakan sebuah gunung di Pulau Jawa, tepatnya di Provinsi Jawa Barat yang masuk dalam kawasan Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP).
Baca juga: 6 Fakta Menarik Gunung Gede Pangrango yang Terlihat dari Kemayoran
Bekerja sama dengan Yayasan Owa Jawa, Conservation International Indonesia, dan Universitas Indonesia sejak 2006 silam, kawasan TNGGP juga menjadi pusat pelestarian dan rehabilitasi satwa endemik Indonesia, Owa Jawa yang terancam punah akibat banyaknya eksploitasi untuk dijadikan perliharaan.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.