Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Syarat Naik Kano Gratis di Kali Sipon Tangerang, Siap Antre

Kompas.com - 08/08/2022, 11:03 WIB
Wasti Samaria Simangunsong ,
Nabilla Tashandra

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pemerintah Kota Tangerang membuka wahana wisata air berupa perahu kano gratis yang bisa dijajal oleh siapa saja.

Berlokasi di saluran Bendung Tanah Tinggi (BTT) atau lebih dikenal sebagai Kali Irigasi Sipon, area bermain kano ini berada persis di seberang Lapangan Ahmad Yani, Kota Tangerang.

Baca juga: Warga Tangerang, Jajal Wahana Kano Gratis Dekat Lapangan Ahmad Yani

Waktu operasional kano saat ini hanya tersedia Sabtu dan Minggu  serta hanya hingga siang hari, yakni dari pukul 08.00 sampai dengan 11.00 WIB.

Berikut cara mencobanya bagi kamu yang penasaran.

Syarat mencoba naik kano gratis di Tangerang

Wahana kano gratis di Kali Sipon, Lapangan Ahmad Yani, Tangerangdokumentasi Dinas Kebudayaan, Pariwisata dan Pertamanan Kota Tangerang Wahana kano gratis di Kali Sipon, Lapangan Ahmad Yani, Tangerang

Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Kebudayaan, Pariwisata, dan Pertamanan Kota Tangerang Mugiya Wardhany mengatakan, kano bisa dijajal secara gratis oleh siapa saja dan tanpa syarat KTP tertentu.

Pengunjung hanya perlu datang dan mengantre menunggu giliran. Sebab, perlengkapan juga telah tersedia di lokasi.

Selama mengantre, pastikan mematuhi protokol kesehatan. Tinggi badan minimal untuk naik kano adalah 130 centimeter.

Baca juga: 10 Wisata Menarik Tangerang, Pas untuk Liburan Akhir Pekan

 

Sementara menurut Tribun Tangerang, masyarakat yang bisa menikmati kano harus berusia di atas 5 tahun dan maksimal 60 tahun.

"Prosedurnya menaati protokol kesehatan, sama syarat tinggi badan minimal 130 centimeter. Jaket pelampung disiapkan dan di pinggir BTT juga disiapkan tim rescue," kata Mugi kepada Kompas.com, Senin (8/8/2022).

Satu buah perahu kano bisa diisi oleh dua sampai tiga orang. Mugi juga menyarankan pengunjung untuk mencoba mendayung sendiri saat menjajal wahana ini.

Baca juga: 10 Kafe dengan Area Outdoor di Tangerang, Ada yang Bernuansa Jepang

Ada dua pilihan rute yang bisa ditempuh, yakni rute pendek sejauh 50 meter dan rute panjang sejauh 100 meter.

"Disarankan mendayung sendiri agar senang dan sehatnya dapat. Bagi yang belum terbiasa mendayung akan dibantu teman-teman di sana," tambah Mugi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Hotel Story
Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Travel Update
5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

Jalan Jalan
Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Travel Update
4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

Jalan Jalan
Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Travel Update
5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

Jalan Jalan
Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Travel Update
Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Jalan Jalan
Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Travel Update
Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Travel Tips
Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Travel Update
5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com