Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Makam Bung Karno di Blitar, Tempat Peristirahatan Terakhir Sang Proklamator

Kompas.com - 14/08/2022, 21:30 WIB
Anggara Wikan Prasetya

Penulis

KOMPAS.com – Salah satu julukan dari Kota Blitar di Provinsi Jawa Timur adalah Bumi Bung Karno.

Itu karena terdapat tempat-tempat bersejarah yang berhubungan dengan presiden pertama Republik Indonesia itu.

Selain Istana Gebang yang jadi rumah Bung Karno masa remaja, Kota Blitar juga menjadi tempat peristirahatan terakhir Sang Proklamator.

Baca juga: Istana Gebang di Blitar, Berkunjung ke Rumah Bung Karno Masa Remaja

Makam Bung Karno memang ada di Kota Blitar, tepatnya di Bendogerit, Kecamatan Sananwetan.

Lokasi Makam Bung Karno berada di Kota Blitar sisi utara, sekitar 2 kilometer (km) dari Istana Gebang.

Ziarah ke Makam Bung Karno

Kompas.com sempat berkunjung dan berziarah ke Makam Bung Karno pada Hari Jumat (28/7/2022).

Sebagai info, Bung Karno meninggal dunia pada tanggal 21 Juni 1970 dan dimakamkan di Blitar pada keesokan harinya atau tanggal 22 Juni 1970.

Baca juga: Harga Tiket dan Jam Buka Istana Gebang Blitar, Rumah Bung Karno Masa Remaja

Kunjungan ke Makam Bung Karno pun membuat Kompas.com teringat akan satu foto di Istana Gebang. Foto itu adalah saat pemakaman Bung Karno. Tampak sinar putih yang keluar dari makam pada 22 Juni 1970 pukul 16.30 WIB.

“Setelah makam Bung Karno ditutup, keluar cahaya putih yang naik ke langit,” kata pemandu di Istana Gebang bernama Kintan kepada Kompas.com, Kamis.

Adapun kompleks Makam Bung Karno cukup besar karena dikunjungi banyak orang. Bahkan Jalan Ir. Soekarno di sebelah barat makam sampai ditutup untuk kendaraan saat siang hari.

Perpustakaan di selatan Makam Bung Karno.KOMPAS.com/ANGGARA WIKAN PRASETYA Perpustakaan di selatan Makam Bung Karno.

Masuk ke kompleks makam dari selatan, maka pengunjung akan melewati Perpustakaan Proklamator Bung Karno.

Terus berjalan, maka ada secretariat makam di sebelah kanan tangga naik. Di sinilah pengunjung mendaftar dan membayar tiket masuk makam Rp 3.000 per orang.

Baca juga: Taman Renungan Bung Karno di Ende NTT, Tempat Lahirnya Pancasila

Usai mendaftar, pengunjung bisa langsung ke makam Bung Karno dengan gapura besar di depannya. Ada petugas yang akan mengecek tiket masuk.

Selanjutnya, pengunjung tinggal masuk. Di dalam gapura, terdapat pendopo besar yang di tengahnya terdapat tiga makam. Makam Bung Karno ada di tengah.

Gerbang Masuk Makam Bung Karno di Blitar.KOMPAS.com/ANGGARA WIKAN PRASETYA Gerbang Masuk Makam Bung Karno di Blitar.

Makam sebelah timur adalah ayah Bung Karno, yakni Soekeni Sosrodihardjo. Makam sebelah barat adalah ibu Bung Karno, yakni Ida Ayu Nyoman Rai.

Saat tidak ramai, pengunjung bisa langsung datang dan berziarah mendoakan Bung Karno. Pengunjung juga bisa menabur bunga yang dijual di sekitar pintu masuk.

Baca juga: Sejarah Hari Lahir Pancasila, Berawal dari Taman Renungan Bung Karno 

Ketika ramai, pengunjung harus antre bergantian. Terdapat beberapa petugas yang mengarahkan peziarah, terutama yang datang rombongan.

Pendopo tempat makam Bung Karno.KOMPAS.com/ANGGARA WIKAN PRASETYA Pendopo tempat makam Bung Karno.

Setelah selesai, pengunjung harus keluar melalui sisi utara melewati kompleks toko suvenir sampai akhirnya keluar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Hotel Story
Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Travel Update
5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

Jalan Jalan
Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Travel Update
4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

Jalan Jalan
Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Travel Update
5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

Jalan Jalan
Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Travel Update
Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Jalan Jalan
Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Travel Update
Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Travel Tips
Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Travel Update
5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com