Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Fakta Museum Perumusan Naskah Proklamasi, Sempat Jadi Perpustakaan

Kompas.com - 17/08/2022, 13:08 WIB
Viona Pricilla,
Ni Nyoman Wira Widyanti

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Museum Perumusan Naskah Proklamasi atau disingkat Munasprok berlokasi di Jalan Imam Bonjol 1 di Kecamatan Menteng, Jakarta Pusat.

Museum ini menjadi saksi bisu perumusan teks proklamasi yang selanjutnya dibacakan oleh Ir. Soekarno pada 17 Agustus 1945 di Jalan Pegangsaan Timur Nomor 56, Jakarta.

Adapun tanggal 17 Agustus 1945 menjadi waktu para tokoh besar Indonesia sibuk menyusun teks proklamasi dan mengumumkan kemerdekaannya.

Baca juga: 7 Wisata Sejarah Kemerdekaan RI, Pas Dikunjungi Saat 17 Agustus 

Perumusan naskah proklamasi dilakukan tepatnya pukul 03.00 WIB dini hari oleh Ir. Soekarno, Bung Hatta, dan Soebardjo di ruang makan sebuah rumah. Kini rumah tersebut telah menjadi museum yang dapat dikunjungi masyarakat.

Museum ini beroperasi setiap hari Selasa - Kamis pukul 08.00-12.00 WIB dan pukul 13.00-16.00 WIB. Pada hari Jumat, museum ini buka pada pukul 08.00-11.30 WIB dan pukul 13.00-16.30 WIB.

Sementara itu, pada hari Sabtu-Minggu, museum ini dibuka pukul 08.00-16.00 WIB. Museum ini tutup setiap hari Senin dan hari-hari besar.

Dilansir dari laman resminya, harga tiket masuk Museum Perumusan Naskah Proklamasi mulai dari Rp 2.000 untuk pengunjung dewasa perorangan, Rp 1.000 untuk anak-anak perorangan, dan Rp 10.000 untuk wisatawan mancanegara. 

Baca juga: 17 Agustus 2022 HUT Keberapa RI? Simak Sejarahnya 

 

1. Berawal dari Rumah Konsulat Inggris dan Kediaman Laksamana Maeda

Keluarga Laksamana Tadashi Maeda di kediamannya di Jalan Imam Bonjol 1.www.munasprok.go.id Keluarga Laksamana Tadashi Maeda di kediamannya di Jalan Imam Bonjol 1.

Awal mulanya, gedung ini dibangun pada tahun 1927 sebagai rumah Konsulat Inggris. Selanjutnya rumah ini mulai ditempati pada tahun 1931-1942 oleh Konsulat Inggris, sebelum menjadi rumah Laksamana Tadashi Maeda, perwira tinggi Angkatan Laut Kekaisaran Jepang di Hindia Belanda, mulai tahun 1942 hingga bulan Agustus 1945. 

Dikutip dari Kompas.com, Kamis (14/07/2022), Laksamana Maeda ditugaskan di Jakarta (dahulu Batavia) pada tahun 1942 sebagai penghubung Angkatan Laut dan Angkatan Darat ke-16 Jepang.

Simpati yang dimilikinya terhadap Kemerdekaan Indonesia, mendorongnya untuk menyediakan rumahnya sebagai tempat perumusan teks proklamasi.

Baca juga: 30 Ucapan HUT Ke-77 RI, Cocok untuk Dibagikan ke Media Sosial 

2. Dijadikan museum atas usulan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia

Gedung Museum Perumusan Naskah Proklamasi.Kemdikbud Gedung Museum Perumusan Naskah Proklamasi.

Pada Desember 1981, diadakan Rapat Koordinasi yang melibatkan Departemen Dalam Negeri, Departemen Luar Negeri, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Departemen Pendidikan dan Kebudayaan serta Sekretariat Negara.

Rapat ini dilakukan mempertimbangkan kontrak Rumah Duta Besar Inggris yang akan segera berakhir, maka gedung ini akan dialihfungsikan, dilansir dari laman resmi museum.

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Indonesia Ke-18, Prof. Dr. Nugroho Notosusanto, mengusulkan gedung ini dijadikan museum.

Tentu saja, pendirian museum ini dikaji terlebih dahulu oleh Tim Penelitian Kesejarahan Pendirian Museum Perumusan Nasakah Proklamasi, sebuah tim yang dibentuk pada Oktober 1984.

Tim berusaha mendirikan museum tersebut dengan nuansa, tampilan, dan kondisi yang persis peristiwa yang pernah terjadi saat perumusan naskah proklamasi.

Maka, mereka menghubungi pihak-pihak yang pernah tinggal di gedung tersebut. Salah satunya, Sekretaris Urusan Rumah Tangga, Satsuki Maeda.

Selagi menunggu pengkajian, perancangan, dan perealisasian museum ini, gedung ini dijadikan Perpustakaan Nasional selama satu tahun.

Baca juga:

3. Sempat jadi Perpustakaan Nasional

Tampak Perpustakaan Nasional pada 1983 di Jalan Imam Bonjol 1.kebudayaan.kemdikbud.go.id Tampak Perpustakaan Nasional pada 1983 di Jalan Imam Bonjol 1.

Perpustakaan Nasional secara resmi dapat diakses pada Januari 1981 dan berlokasi di tiga tempat, dilansir dari laman Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Pulang Pisau, Kalimantan Tengah.

  • Pertama, Jalan Merdeka Barat 12, yakni Museum Nasional.
  • Kedua, di Jalan Merdeka Selatan 11, yakni Perpustakaan SPS.
  • Ketiga, di Jalan Imam Bonjol 1 yang kini menjadi Museum Naskah Proklamasi. 

Pada 26 Maret 1987, akhirnya Museum Perumusan Naskah Proklamasi dikelola oleh Direktorat Permuseuman Direktorat Jendral Kebudayaan, Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

Peresmian ini juga tercatat pada Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No.0476/1992 tanggal 24 November 1992. 

Baca juga: Mengintip Tempat Perumusan Naskah Proklamasi Indonesia

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

5 Wisata di Singkawang, Kalimantan Barat, Ada yang Gratis

5 Wisata di Singkawang, Kalimantan Barat, Ada yang Gratis

Jalan Jalan
Tren Fitur Sandaran Kursi Pesawat Kelas Ekonomi di AS Akan Dihilangkan

Tren Fitur Sandaran Kursi Pesawat Kelas Ekonomi di AS Akan Dihilangkan

Travel Update
3 Rekomendasi Kafe Kucing di Bandung

3 Rekomendasi Kafe Kucing di Bandung

Jalan Jalan
Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

Jalan Jalan
Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

Travel Update
Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Jalan Jalan
Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Travel Update
The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

Jalan Jalan
Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Travel Tips
Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Travel Update
Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Travel Update
13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

Travel Update
Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja 'Overtime' Sopir Bus Pariwisata

Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja "Overtime" Sopir Bus Pariwisata

Travel Update
Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

BrandzView
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com