Berbeda halnya dengan pasangan suami-istri Ernawati (30) dan Wildan (31), yang memakai pakaian adat jawa. Keduanya berjualan kacang rebus.
Mereka berharap kegiatan memakai kostum unik seperti saat ini dapat rutin dilakukan saat perayaan Hari Kemerdekaan RI pada tahun-tahun mendatang.
"Ini memang ada himbauan dari Ketua Paguyuban untuk PKL ikut kegiatan seperti ini, nanti juga dinilai bisa dapat hadiah. Enggak repot, ikut memeriahkan saja, carinya ya enggak sulit, sewa di pengantin rias ada," katanya.
Baca juga:
Salah satu pengunjung asal Karangploso, Kabupaten Malang, Sifania (23), menyampaikan bahwa pedagang yang ada jarang mengenakan kostum unik.
"Saya kalau ke sini, jarang melihat mereka pakai pakaian seperti itu, menurut saya mereka memiliki ide yang bagus untuk memeriahkan Hari Kemerdekaan, juga menjadi daya tarik sendiri bagi pengunjung yang datang," kata Sifa, yang juga mengajak suami dan anaknya berjalan-jalan di sekitar Alun-alun.
Adapun Alun-alun Kota Batu merupakan area publik yang menjadi salah satu tempat favorit bagi wisatawan untuk berkunjung pada hari libur atau akhir pekan.
Beberapa makanan atau minuman yang dijajakan oleh para pedagang, antara lain sate lok-lok, ketan, cilok, dan sate telur, kerap menjadi incaran wisatawan.
Baca juga: 12 Kolam Renang Malang, Bisa Ajak Anak-anak
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.