Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 18/08/2022, 16:58 WIB
Viona Pricilla,
Nabilla Tashandra

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Bank Indonesia meluncurkan tujuh pecahan Uang Rupiah Kertas Tahun Emisi 2022 (Uang TE 2022). Peluncuran ini bertepatan pada peringatan Hari Ulang Tahun ke-77 Republik Indonesia (HUT ke-77 RI).

"Uang TE 2022 terdiri atas pecahan uang Rupiah kertas Rp 100.000, Rp 50.000, Rp 20.000, Rp 10.000, Rp 5.000, Rp 2000, dan Rp 1000," ujar Erwin Haryono, Direktur Eksekutif Kepala Departemen Komunikasi Bank Indonesia, melalui siaran pers, Kamis (18/08/2022).

Baca juga: BI Luncurkan 7 Pecahan Uang Baru, Uang Rupiah Lama Tetap Berlaku

Ketujuh pecahan uang tersebut memiliki beragam visual yang merepresentasikan budaya Indonesia, salah satunya adalah bunga-bunga asli Indonesia. Bunga apa saja? Berikut ulasannya.

Jenis bunga di uang baru 2022

1. Bunga Anggrek Bulan

Bunga dengan nama ilmiah Phalaenopsis amabilis tercetak pada uang baru pecahan Rp 100.000.

Ilustrasi bunga anggrek bulan. Salah satu jenis bunga yang tercetak pada uang kertas baru.PIXABAY/GORAN HORVAT Ilustrasi bunga anggrek bulan. Salah satu jenis bunga yang tercetak pada uang kertas baru.

Bunga ini dikenal sebagai Puspa Pesona, sesuai dengan Keputusan Presiden (KEPPRES) tentang Satwa dan Bunga Nasional Nomor 4 Tahun 1993. Dikutip dari Kompas.com, Selasa (25/01/2022), nama Puspa Pesona melambangkan bunga yang penuh pesona.

Dikutip dari Kompas.com, (25/09/2021), anggrek bulan memiliki ciri khas berwarna putih dengan corak kuning dan merah, asalnya dari Kalimantan Barat.

Baca juga: 4 Fakta tentang Festival Bunga Tomohon, Jadi Ikon Pariwisata

Corak kuning pada bunga membuatnya menyerupai rembulan pada malam hari.

2. Bunga Jepun Bali

Bunga Jepun Bali atau dikenal juga sebagai bunga kamboja terdapat pada uang baru pecahan Rp50.000. 

Penampakan bunga jepun bali atau bunga kamboja. Salah satu jenis bunga yang tercetak pada uang kertas baru.Pixabay/Sasmita U Penampakan bunga jepun bali atau bunga kamboja. Salah satu jenis bunga yang tercetak pada uang kertas baru.
Dikutip dari Kompas.com, Rabu (16/02/2022), seperti namanya, bunga ini identik dengan kebudayaan Bali, terutama bagi penganut agama Hindu. Bunga Jepun Bali juga sangat dihormati dan dianggap sakral.

Baca juga: Menikmati Keindahan Ladang Bunga Matahari di Kota Batu

Dipilihnya bunga Jepun Bali dianggap selaras dengan visual tarian yang tercetak pada pecahan uang yang sama, yakni Tari Legong dari Bali.

3. Bunga Anggrek Hitam

Bunga anggrek hitam atau Coelogyne pandurata tumbuh di daerah Kalimantan. Gambar bunga ini bisa ditemukan di uang baru pecahan Rp20.000.

Anggrek hitam (Coelogyne pandurata) di kawasan Cagar Alam Kersik Luway di Kabupaten Kutai Barat, Kalimantan Timur, Sabtu (9/2/2019). Salah satu jenis bunga yang tercetak pada uang kertas baru.Dok. BKSDA Kaltim Anggrek hitam (Coelogyne pandurata) di kawasan Cagar Alam Kersik Luway di Kabupaten Kutai Barat, Kalimantan Timur, Sabtu (9/2/2019). Salah satu jenis bunga yang tercetak pada uang kertas baru.

Bunga anggrek hitam menjadi maskot Kalimantan Timur dan merupakan tanaman endemik, seperti dilansir dari Kompas.com, Senin (14/03/2022).

Baca juga: Ingin Wisata Musim Semi? Yuk Lihat Bunga-bunga Bermekaran Indah di 5 Negara Berikut!

Selaras dengan asal bunganya, pecahan uang Rp20.000 juga menyajikan visual Tari Gong atau tarian khas Suku Dayak.

 
 
 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Kompas Travel (@kompas.travel)

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com