Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

9 Tempat Wisata di Bangka Tengah, Main ke Pantai dan Hutan Mangrove

Kompas.com - 19/08/2022, 06:08 WIB
Nabilla Tashandra

Editor

4. Bukit Pinteir

Bukit Pinteir adalah lokasi hikingm berkemah, atau olahraga sepeda gunung, seperti dikutip dari Kompas.com (15/10/2021).

Lokasinya ada di Kelurahan Dul, Bangka Tengah. Terbilang cukuo mudah dijangkau dari berbagai daerah atau hanya perlu sekitar 10 menit perjalanan dari Bandara Depati Amir, Pangkalpinang.

Baca juga: Menengok Pagoda Nusantara di Perbukitan Bangka, Ada Pohon Bodhi

Tempat ini adalah bagian dari Taman Hutan Raya, sehingga diperkenankan untuk dikelola dan dikembangkan sebagai kawasan wisata.

Selain aktivitas hikingm berkemah, dan sepeda gunung, pengunjung juga bisa mengunjungi taman buah atau sekadar bersantai di gazebo dan hotel yang ada di sana.

5. Hutan Mangrove

Hutan Mangrove atau bakau di Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Bangka Belitung.SITUS PEMERINTAH KABUPATEN BANGKA TENGAH Hutan Mangrove atau bakau di Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Bangka Belitung.

Salah satu hutan mangrove ada di Desa Kurau Barat, Kecamatan Namang, Kabupaten Bangka Tengah.

Tak hanya wisatawan dari luar daerah, wisatawan mancanegara pun kerap datang untuk menikmati pemandangan di sana.

Dikutip dari situs Pemkab Bangka Tengah, jaraknya yang cukup dekat dari Pangkalpinang dan rutenya satu arah dengan obyek wisata danau biru Bangka membuatnya semakin mudah diakses.

Baca juga: Kemenparekraf Akan Gelar Acara Road to G20 di Bangka Belitung

Pengunjung bisa menyusuri air jernih kecokelatan dengan pohon bakau rimbun di sekeliling sambil naik kapal.

Selain itu, pengunjung juga berkesempatan menangkap langsung kepiting bakau yang telah dibudi daya oleh pengelola, sekaligus menyantapnya.

6. Sumur Tujuh

Destinasi wisata sejarah sumur tujuh di kawasan pantai Tanjung Langka, Bangka Tengah, Kepulauan Bangka Belitung, Jumat (11/6/2021).KOMPAS.com/HERU DAHNUR Destinasi wisata sejarah sumur tujuh di kawasan pantai Tanjung Langka, Bangka Tengah, Kepulauan Bangka Belitung, Jumat (11/6/2021).

Pulau Bangka sempat diduduki oleh bala tentara Jepang pada 1942. Saat itu, para tentara menyiapkan pertahanakn sekaligus infrastruktur penunjang.

Salah satu infrastruktur penunjang tersebut adalah sumur yang dibangun di daerah Tanjung Langka, Kelurahan Padang Mulia, Kabupaten Bangka Tengah, seperti dikutip dari Kompas.com (13/06/2022).

Baca juga: Pelesiran 2 Hari 1 Malam ke Belitung, Habis Biaya Berapa?

Sumur tersebut berjumlah tujuh buah dan letaknya berderetan. Kini, sumur yang juga disebut sumor tujoh atau perigi tujuh oleh masyarakat setempat itu menjadi penampungan air laut, yang kemudian diolah menjadi garam.

Maka, tak heran jika sumur ini dibangun persis di garis pantai Pulau Bangka.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com