Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

9 Tempat Wisata di Bangka Tengah, Main ke Pantai dan Hutan Mangrove

Kompas.com - 19/08/2022, 06:08 WIB
Nabilla Tashandra

Editor

KOMPAS.com - Ada beberapa tempat wisata di Bangka Tengah yang bisa kamu kunjungi ketika sedang berada di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. 

Salah satu desa di Bangka Tengah, misalnya, yakni Desa Wisata Perlang, bahkan masuk daftar 50 besar Desa Wisata Terbaik se-Indonesia dalam ajang Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2022, seperti dikutip Bangka Pos (29/04/2022).

Baca juga: 5 Kegiatan Seru di Pulau Belitung, Wisata ke Pantai Laskar Pelangi

Selain desa wisata, dikutip dari situs Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah, daerah yang berbukit ini juga banyak dilalui sungai. Meski tak punya danau alam, daerah ini punya bekas penambangan biji timah yang luas sehingga seperti danau buatan.

Jika penasaran untuk menjelajah, berikut sejumlah tempat wisata di Bangka Tengah yang bisa kamu kunjungi.

Tempat wisata di Bangka Tengah

1. Danau Pading

Danau Pading, Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Bangka Belitung.SITUS JADESTA KEMENPAREKRAF Danau Pading, Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Bangka Belitung.

Danau Pading berlokasi di Desa Perlang, Kecamatan Lubuk Besar, Kabupaten Bangka Tengah.

Dikutip dari Bangka Pos, danau pading merupakan hamparan danau bekas tambang timah yang memiliki air berwarna hijau kebiruan.

Saat berkunjung ke sana, wisatawan juga bisa sekaligus menikmati pemandangan Bukit Pading di sekelilingnya yang memiliki ketinggian 677 meter di atas permukaan laut (mdpl) itu.

Menurut situs Jejaring Desa Wisata Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, sejak 2020 hingga saat ini, Danau Pading menjadi tempat wisata favorit tak hanya bagi masyarakat sekitar, tapi juga masyarakat luar daerah.

Bahkan, keindahan panorama danau tersebut sempat viral di berbagai media sosial.

Baca juga: Pesona Danau Pading, Bekas Tambang yang Jadi Wisata di Babel

Di kaki Bukit Pading, wistawan juga bisa mampir ke Air Terjun Sadap.

Selain wisata alam, Desa Perlang juga memiliki wisata budaya berupa Rumah Adat Melayu dan tradisi lainnya yang dipertahankan secara turun-menurun.

Keanekaragaman dan kekayaan budaya itulah yang membuat desa tersebut unggul dan menjadi salah satu yang terbaik di tanah air.

2. Desa Penyak

Desa Penyak, Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Bangka Belitung.SITUS PEMERINTAH KABUPATEN BANGKA TENGAH Desa Penyak, Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Bangka Belitung.

Desa Penyak berlokasi di Kecamatan Koba, tepi jalan lintas Pangkalpinang-Koba.

Dikutip dari situs Pemkab Bangka Tengah, desa ini memiliki garis pantai hingga 3 kilometer (km). Pantai Penyak yang ada di daerah tersebut adalah salah satu destinasi wisata populer di Desa Penyak.

Tekstur pasirnya landai dan lokasinya berada di pinggir jalan, sehingga memudahkan wisatawan untuk datang.

Baca juga: Tradisi Murok Jerami Jadi Agenda Wisata Tahunan di Bangka Tengah

Di pinggir pantai juga banyak penjaja makanan yang bisa kita hampiri untuk mengisi perut. Beberapa di antaranya juga ada yang berada di atas air sehingga memberi daya tarik tersendiri.

Penyak sendiri diambil dari kata "penyuak" atua "penyu". Sebab, dulu ada banyak penyu bertelur di sepanjang pantainya. 

 
 
 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Kompas Travel (@kompas.travel)

3. Pantai Tanjung Berikat

Pantai Tanjung Berikat, Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Bangka Belitung.SITUS PEMERINTAH KABUPATEN BANGKA TENGAH Pantai Tanjung Berikat, Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Bangka Belitung.

Pantai Tanjung Berikat berlokasi di Desa Batu Beriga, Kabupaten Bangka Tengah. Dikutip dari situs Pemkab Bangka Tengah, lokasinya sekitar 1-2 km dari Desa Batu Beriga atau dua jam dari Kota Pangkalpinang.

Hamparan pasir putih halus dan bebatuan granit besar tersebar di sekitar pantai, membuatnya menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan, seperti dikutip dari Bangka Pos.

Selain keindahan pantai dan suasana yang tenang, ada pula mercusuar yang memberi daya pikat tambahan.

Baca juga: Jokowi Pakai Baju Adat Bangka Belitung Saat Pidato Kenegaraan

Wisatawan yang datang juga berkesempatan menyaksikan upacara adat pantai, yaitu taber laut (sedekah laut) atau rebo kasan menurut orang Bangka.

Taber laut adalah ungkapan rasa syukur masyarakat nelayan atas hasil laut yang melimpah. Tradisi ini digelar setiap tahunnya dan banyak juga digelar di berbagai daerah pesisir di Indonesia.

4. Bukit Pinteir

Pengunjung dengan buah markisa di gerbang masuk Bukit Pinteir, Bangka Tengah, Selasa (12/10/2021).KOMPAS.com/HERU DAHNUR Pengunjung dengan buah markisa di gerbang masuk Bukit Pinteir, Bangka Tengah, Selasa (12/10/2021).

Bukit Pinteir adalah lokasi hikingm berkemah, atau olahraga sepeda gunung, seperti dikutip dari Kompas.com (15/10/2021).

Lokasinya ada di Kelurahan Dul, Bangka Tengah. Terbilang cukuo mudah dijangkau dari berbagai daerah atau hanya perlu sekitar 10 menit perjalanan dari Bandara Depati Amir, Pangkalpinang.

Baca juga: Menengok Pagoda Nusantara di Perbukitan Bangka, Ada Pohon Bodhi

Tempat ini adalah bagian dari Taman Hutan Raya, sehingga diperkenankan untuk dikelola dan dikembangkan sebagai kawasan wisata.

Selain aktivitas hikingm berkemah, dan sepeda gunung, pengunjung juga bisa mengunjungi taman buah atau sekadar bersantai di gazebo dan hotel yang ada di sana.

5. Hutan Mangrove

Hutan Mangrove atau bakau di Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Bangka Belitung.SITUS PEMERINTAH KABUPATEN BANGKA TENGAH Hutan Mangrove atau bakau di Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Bangka Belitung.

Salah satu hutan mangrove ada di Desa Kurau Barat, Kecamatan Namang, Kabupaten Bangka Tengah.

Tak hanya wisatawan dari luar daerah, wisatawan mancanegara pun kerap datang untuk menikmati pemandangan di sana.

Dikutip dari situs Pemkab Bangka Tengah, jaraknya yang cukup dekat dari Pangkalpinang dan rutenya satu arah dengan obyek wisata danau biru Bangka membuatnya semakin mudah diakses.

Baca juga: Kemenparekraf Akan Gelar Acara Road to G20 di Bangka Belitung

Pengunjung bisa menyusuri air jernih kecokelatan dengan pohon bakau rimbun di sekeliling sambil naik kapal.

Selain itu, pengunjung juga berkesempatan menangkap langsung kepiting bakau yang telah dibudi daya oleh pengelola, sekaligus menyantapnya.

6. Sumur Tujuh

Destinasi wisata sejarah sumur tujuh di kawasan pantai Tanjung Langka, Bangka Tengah, Kepulauan Bangka Belitung, Jumat (11/6/2021).KOMPAS.com/HERU DAHNUR Destinasi wisata sejarah sumur tujuh di kawasan pantai Tanjung Langka, Bangka Tengah, Kepulauan Bangka Belitung, Jumat (11/6/2021).

Pulau Bangka sempat diduduki oleh bala tentara Jepang pada 1942. Saat itu, para tentara menyiapkan pertahanakn sekaligus infrastruktur penunjang.

Salah satu infrastruktur penunjang tersebut adalah sumur yang dibangun di daerah Tanjung Langka, Kelurahan Padang Mulia, Kabupaten Bangka Tengah, seperti dikutip dari Kompas.com (13/06/2022).

Baca juga: Pelesiran 2 Hari 1 Malam ke Belitung, Habis Biaya Berapa?

Sumur tersebut berjumlah tujuh buah dan letaknya berderetan. Kini, sumur yang juga disebut sumor tujoh atau perigi tujuh oleh masyarakat setempat itu menjadi penampungan air laut, yang kemudian diolah menjadi garam.

Maka, tak heran jika sumur ini dibangun persis di garis pantai Pulau Bangka.

7. Pantai Tanjung Langka Koba

Pantai Tanjung Langka, Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Bangka Belitung.BANGKAPOS/WIDODO Pantai Tanjung Langka, Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Bangka Belitung.

Pantai ini berada di Kelurahan Padang Mulya, Koba, seperti dikutip dari Bangka Pos.

Ketika air laut surut, wisatawan bisa menyaksikan keindahan bebatuan karang di sekitar pantai dan menjadikannya latar foto.

Baca juga: Itinerary 2 Hari 1 Malam di Belitung, Main di Pantai Laskar Pelangi

Ada beberapa saung yang disewakan di sekitarnya untuk digunakan wisatawan bersantai, serta beberapa kafe jika ingin melepas dahaga atau mengisi perut.

Menurut situs Pemkab Bangka Tengah, Pantai Tanjung Langka cocok dijadikan tempat untuk menikmati momen matahari terbenam.

8. Danau Kaolin (Kulong Biru)

Danau Kaolin (Kulong Biru) di Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Bangka Belitung.SITUS PEMERINTAH KABUPATEN BANGKA TENGAH Danau Kaolin (Kulong Biru) di Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Bangka Belitung.

Danau Kaolin atau Kulong Biru berlokasi di Desa Nibung, Kecamatan Koba, Kabupaten Bangka Tengah.

Menurut situs Pemkab Bangka Tengah, jaraknya sekitar 60 km dari Bandara Depati Amir dan sekitar 15 km dari Pangkalpinang.

Danau ini adalah bekas penambangan biji timah yang sudah lama ditinggalkan. Udaranya yang segar tanpa aroma belerang yang mengganggu membuat banyak wisatawan senang pelesir ke sana.

Baca juga: 6 Rekomendasi Oleh-oleh Khas Belitung, Ketam hingga Coklat

Keindahan air biru kehijauan di danau ini akan terlihat begitu padu dengan gundukan tanah berpasir putih yang mengelilingi area danau dengan indah.

Jika senang berfoto dengan latar unik, maka mampir ke salah satu tempat wisata di Bangka Tengah ini menjadi hal wajib.

9. Pulau Ketawai

Pulau Ketawai di Bangka Tengah, Kepulauan Bangka Belitung dengan speedboat yang disewa para pengunjung, Rabu (23/2/2022).KOMPAS.com/HERU DAHNUR Pulau Ketawai di Bangka Tengah, Kepulauan Bangka Belitung dengan speedboat yang disewa para pengunjung, Rabu (23/2/2022).

Pulau Ketawai di Desa Kurau memilik pemandangan indah yang masih alami.

Dikutip dari Kompas.com (24/02/2022), wisatawan perlu menempuh perjalanan laut sekitar 30 menit dari dermaga Tempat Pendaratan Ikan (TPI) Desa Kurau untuk mencapai pulau tersebut.

Ketika tiba di pulau, kamu akan disambut landmark bertuliskan "Ketawai" yang sudah tampak dari jauh. Pemandangan pohon-pohon kelapa yang menjulang tinggi dan meneduhkan juga begitu memesona, ditambah pemandangan laut biru yang masih asri.

Baca juga: Jelajah Pulau-pulau di Belitung, Ini 4 Tipsnya

Meski pantai tersebut masih sepi, ada beberapa aktivitas yang bisa dijajal, seperti snorkeling atua berenang di tepi pantai. Di sana juga sudah ada gazebo untuk bersantai serta mushala.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com