Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Situ Ciburuy Punya Wajah Baru, Bisa Memancing dan Kulineran

Kompas.com - 19/08/2022, 13:04 WIB
Nabilla Tashandra

Editor

KOMPAS.com - Situ Ciburuy di Desa Pamalayan, Padalarang, Kabupaten Bandung Barat (KBB) kini telah bersolek menjadi lebih indah dan tertata rapi, tanpa mengesampingkan fungsi air baku dan irigasinya.

Dikutip dari rilis humas Pemerintah Provinsi Jawa Barat, peresmian kembali Situ Ciburuy setelah direvitalisasi dihadiri langsung oleh Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, Sabtu (13/08/2022).

Baca juga: 9 Tempat Wisata di Lembang, Seru buat Liburan Bareng Keluarga

Ia berharap, Situ Ciburuy bisa semakin melengkapi destinasi wisata yang ada di KBB.

"Revitalisasi Ciburuy selesai, yang dulu kurang tertata, warung-warungnya kumuh, sekarang sudah bisa dilihat rapi, bersih, warga bisa berinteraksi dengan nyaman, UMKM-nya juga kita fasilitasi," tutur Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil, seperti dikutip dari rilis humas Pemprov Jabar.

Baca juga: 17 Tempat Wisata Bandung Selatan, Bisa Kemah di Alam Terbuka

Bisa untuk memancing dan kulineran

Adapun revitalisasi Situ Ciburuy oleh Pemprov Jabar itu dilakukan sejak 2019, dengan total anggaran Rp 32 miliar dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) di dua tahun anggaran.

Emil menambahkan, situ, danau, atau sungai yang berada dwkat dengan pemukiman idealnya tak hanya berfungsi sebagai ekosistem air, melainkan harus dilengkapi fungsi tambahan seperti sosial dan pariwisata.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Kompas Travel (@kompas.travel)

Ia melihat antusiasme warga sekitar cukup besar untuk melihat situ seluas 41 hektar tersebut ditata menjadi lebih rapi dan indah.

Baca juga: 13 Wisata Instagramable Bandung, Banyak Tempat Foto Seperti di Eropa

Sejak dulu, Situ Ciburuy dikenal sebagai situ yang ikannya sulit dipancing.

Kini, untuk memudahkan pengunjung, Emil bersama Plt Bupati Bandung Barat, Hengky Kurniawan menebarkan sekitar 77.000 benih ikan di Situ Ciburuy.

Pengunjung yang sekadar ingin singgah atau bersantai bisa duduk di area peristirahatan (rest area) yang tersedia sambil menikmati kudapan atau melihat produk UMKM lokal.

Baca juga: 10 Tempat Wisata Bandung Dekat Gedung Sate, Mampir ke Braga

Adapun Situ Ciburuy biasa dimanfaatkan sebagai rest area bagi pelaku perjalanan, baik dari arah Bandung menuju Cianjur, maupun sebaliknya.

"Ini bisa kembali lagi menjadi rest area untuk pelaju perjalanan, berhentilah dulu karena di sini ada kegiatan jual beli barang dari produk UMKM kebanggaan KBB, juga kulinernya yang khas sambil melihat situ yang kini sudah representatif," tuturnya.

 

Situ Ciburuy sempat tercemar sebelum akhirnya rampung direvitalisasi.KOMPAS.COM/Bagus Puji Panuntun Situ Ciburuy sempat tercemar sebelum akhirnya rampung direvitalisasi.

Ke depannya, Situ Ciburuy juga dipersiapkan untuk menggelar berbagai acara, seperti pameran, acara seni dan budaya, hingga lomba perahu tradisional.

Bahkan, kata Emil, tak menutup kemungkinan destinasi tersebut akan jadi lokasi fashion week.

Baca juga: 4 Tempat Wisata di Lembang Bandung ala Eropa, Foto ala Noni Belanda

Adapun aktivitas fashion week belakangan ramai dibincangkan karena fenomena Citayam Fashion Week yang digelar di kawasan Dukuh Atas, Jakarta Pusat.

"Dinas SDA kami dan Pak Hengky akan merumuskan event-event supaya orang datang ada festival, apakah Ciburuy Fashion Week di atas air, lomba perahu, dan lain-lain," kata dia.

Mencemari situ akan ditindak

Meski Situ Ciburuy sudah bersolek dan menjadi lebih bersih, Emil mengaku masih mendapatkan laporan tentang warga atau industri yang mencemari lingkungan situ.

Baca juga: 8 Tempat Wisata Malam di Bandung, Ada Hutan Menyala yang Instagramable

Mantan Wali Kota Bandung itu pun menugaskan Dinas Lingkungan Hidup bersama Kepolisian dan TNI untuk mendisiplinkan pihak yang mencemari lingkungan Situ Ciburuy.

Pihaknya akan mengambil tindakan tegas sesuai aturan yang berlaku jika dalam tiga bulan ke depan masih ditemukan warga atau industri yang mencemari lingkungan situ.

"Masih ada laporan pencemaran dari warga sekitar dan industri, sudah saya tugaskan DLH bersama kepolisian dan TNI untuk mendisiplinkan saya beri waktu tiga bulan untuk edukasi," tuturnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com