Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Siswa di Gresik Rayakan HUT RI Sambil Lestarikan Kesenian Damar Kurung

Kompas.com - 20/08/2022, 21:06 WIB
Hamzah Arfah,
Ni Nyoman Wira Widyanti

Tim Redaksi

GRESIK, KOMPAS.com - Memperingati HUT Ke-77 RI, siswa MINU (Madrasah Ibtidaiyah Nahdlatul Ulama) Tratee Putra Gresik melakukan doa bersama di kompleks Taman Makam Pahlawan (TMP) Gresik, Jawa Timur, sembari mempopulerkan kesenian asli Gresik damar kurung, Jumat (19/8/2022).

Dilansir dari laman Pemerintah Kabupaten Gresik, damar kurung adalah lampion kayu berbentuk segi empat, dengan keempat sisinya memuat lukisan Damar Kurung. Biasanya menggambarkan kehidupan masyarakat Gresik.

Damar kurung raksasa berukuran sekitar 120 x 60 sentimeter (cm), serta ratusan damar kurung lain berukuran lebih kecil, dibawa para siswa sambil berjalan kaki dari lokasi sekolah menuju TMP Gresik di Jalan Pahlawan.

Baca juga:

Kepala MINU Tratee Putra Gresik, Endah Retnaningsih mengatakan, acara bertajuk Damar Kurung for Heroes Carnaval ini dilakukan guna menghormati jasa para pahlawan yang gugur di medan perang dan telah berkorban demi bangsa dan negara.

Selain itu, juga untuk mengenalkan tempat beberapa para pahlawan dimakamkan kepada para siswa.

"Bersamaan dengan momen HUT RI saat ini, kami ingin menanamkan karakter kepada anak-anak untuk menghargai dan mengingat jasa para pahlawan. Kami ajak mereka untuk berdoa bersama, serta mengenang perjuangan yang telah dilakukan oleh para pahlawan," ujar Endah, kepada awak media di TMP Gresik, Jumat.

Tabur bunga ke makam pahlawan oleh perwakilan siswa MINU Tratee Putra Gresik, yang dilaksanakan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Gresik, Jumat (19/8/2022) malam. KOMPAS.COM/HAMZAH ARFAH Tabur bunga ke makam pahlawan oleh perwakilan siswa MINU Tratee Putra Gresik, yang dilaksanakan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Gresik, Jumat (19/8/2022) malam.

Tidak hanya memanjatkan doa bersama kepada para pahlawan di TMP Gresik, para siswa juga sempat diajak untuk berdoa dan mengunjungi makam Masmundari.

Hal ini karena sosok Mbah Masmundari semasa hidupnya, dinilai telah berjasa memberikan sumbangsih besar terhadap Gresik dalam wujud seni damar kurung.

Endah menambahkan, pihaknya juga mengajak para siswa membawa damar kurung, salah satunya untuk mengenalkan kesenian tersebut kepada masyarakat.

Baca juga: Pulau Bawean, Wisata Tersembunyi di Kabupaten Gresik

"Kami ingin mengenalkan hasil karya anak bangsa dari Gresik, khususnya hasil karya seni Mbah Masmundari kepada warga, yakni damar kurung. Supaya kita bangga memiliki damar kurung ini, yang merupakan asli dari Kota Gresik," tuturnya.

Damar kurung yang dibawa dalam agenda tersebut, kata dia, merupakan hasil karya siswa.

Selama ini di MINU Tratee Putra Gresik terdapat kegiatan mengenalkan dan mengangkat budaya kearifan lokal, salah satunya seni membuat damar kurung.

"Kami ingin memotivasi anak-anak, menumbuhkan kreativitas mereka supaya menjadi penerus Mbah Masmundari, untuk dapat menelorkan hasil karya dan inovasi bagus lainnya di kemudian hari," katanya.

Doa bersama sembari membawa damar kurung yang dilakukan siswa dan jajaran MINU Tratee Putra Gresik, di Taman Makam Pahlawan (TMP) Gresik, Jumat (19/8/2022) malam. KOMPAS.COM/HAMZAH ARFAH Doa bersama sembari membawa damar kurung yang dilakukan siswa dan jajaran MINU Tratee Putra Gresik, di Taman Makam Pahlawan (TMP) Gresik, Jumat (19/8/2022) malam.

Salah seorang siswa kelas 6 MINU Tratee Putra Gresik, Raditya Daffa Naraya, mengatakan, dirinya merasa senang berpartisipasi dalam acara ini.

"Terus terang saya senang sekali dan bangga, karena damar kurung ini kesenian asli Gresik. Selain saya dan teman-teman juga bisa mengenang pengorbanan para pejuang, yang telah berkorban demi bangsa dan negara," tutur siswa yang kerap disapa Daffa ini. 

Baca juga: Uniknya Wisata Setigi di Gresik, Bukit Kapur yang Instagramable

Selain berbusana muslim, para siswa yang terlibat juga ada yang mengenakan baju ala pejuang kemerdekaan.

Di penghujung acara, mereka kemudian diajak untuk melakukan tabur bunga di makam para pahlawan yang gugur. Termasuk sosok Kapten Dolasim yang dimakamkan di lokasi, salah seorang pahlawan yang namanya diabadikan menjadi salah satu nama jalan raya yang ada di Gresik.

Baca juga: Wisata Alam Gosari, Pilihan Akhir Pekan Murah di Gresik

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Travel Tips
Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Travel Update
Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Travel Update
4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

Travel Tips
Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Jalan Jalan
4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

Travel Tips
Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Travel Update
Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Jalan Jalan
Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Jalan Jalan
 7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

Jalan Jalan
5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

Travel Tips
Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Travel Update
Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com