Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kunjungan Turis Asing Naik 2.000 Persen per Juli 2022

Kompas.com - 22/08/2022, 21:15 WIB
Faqihah Muharroroh Itsnaini,
Ni Nyoman Wira Widyanti

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengatakan bahwa kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Indonesia meningkat hingga 2.000 persen.

Angka ini terhitung pada triwulan ketiga atau per Juli 2022 lalu, yang artinya pergerakan wisatawan melonjak secara signifikan.

"Kita melihat sektor pariwisata mulai bangkit kembali, dimulai dengan kunjungan 350.000 (wisatawan mancanegara) yang naik tajam hampir 2.000 persen dibandingkan Juni 2021," kata dia dalam Weekly Press Briefing (WPB) yang digelar secara hybrid, Senin (22/08/2022).

Baca juga:

Lebih lanjut, ujarnya, pada Mei 2022, pariwisata tumbuh sebesar 63 persen. Adapun jumlah kunjungan wisatawan mancanegara ke Indonesia mencapai 750.000 atau naik 1.000 persen, mulai dari Januari hingga Juni 2022. 

Menurutnya, hal tersebut dibarengi dengan naiknya tingkat hunian kamar atau okupansi hotel lebih dari 50 persen sejak Juni 2022, atau naik sekitar 11,7 persen dibandingkan tahun 2021.

"Berarti ini adalah konsep terbaru kita, yaitu personalized, customized, localized, dan smaller in size dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat dan disiplin," tuturnya.

Lama kunjungan dan belanja ikut meningkat

Wisatawan mancanegara berwisata dengan bersepeda di kota dingin Ruteng, Ibukota Kabupaten Manggarai NTT Senin, (23/5/2022). (KOMPAS.com/FLORES EXOTIC TOURS-LEONARDUS NYOMAN)KOMPAS.COM/DOK FLORES EXOTIC TOURS-LEONARDUS NYOMAN Wisatawan mancanegara berwisata dengan bersepeda di kota dingin Ruteng, Ibukota Kabupaten Manggarai NTT Senin, (23/5/2022). (KOMPAS.com/FLORES EXOTIC TOURS-LEONARDUS NYOMAN)

Selain itu, ia mengungkapkan bahwa lama tinggal hingga berbelanja wisatawan juga ikut meningkat.

"Kita berhasil memaksa perubahan-perubahan ini di pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif, dan Alhamdulillah sekarang wisatawan tinggal lebih lama dan belanja lebih banyak, dan permintaan remote work (kerja jarak jauh) juga semakin meningkat," ujarnya.

Baca juga: Cara Kemenparekaf Gaet Wisatawan Mancanegara, Gelar Event Berkualitas

Melihat fenomena tersebut, Menparekraf menyampaikan bahwa pihaknya menargetkan 3,5 sampai 7,4 juta kunjungan wisatawan pada tahun 2023.

"Jadi kalau tahun ini targetnya 1,8 sampai 3,6 juta (kunjungan), maka tahun depan kita gandakan," tuturnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Jalan Jalan
Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Travel Update
The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

Jalan Jalan
Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Travel Tips
Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Travel Update
Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Travel Update
13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

Travel Update
Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja 'Overtime' Sopir Bus Pariwisata

Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja "Overtime" Sopir Bus Pariwisata

Travel Update
Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

BrandzView
Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Travel Update
Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Travel Update
ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

Travel Update
5 Tempat Wisata Hits dan Instagramable di Cianjur

5 Tempat Wisata Hits dan Instagramable di Cianjur

Jalan Jalan
10 Bandara Tersibuk di Dunia 2023, Banyak di AS

10 Bandara Tersibuk di Dunia 2023, Banyak di AS

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com