Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Tips Berkunjung ke Atsiri diSarinah, Jangan Asal Jawab Kuis Aura

Kompas.com - 24/08/2022, 19:40 WIB
Viona Pricilla,
Nabilla Tashandra

Tim Redaksi

3. Jangan berfoto menggunakan lampu kilat

Berdasarkan kunjungan Kompas.com, selama berada di area museum Atsiri diSarinah, tidak disarankan menggunakan lampu kilat atau flash kamera jika ingin mengambil foto atau video.

Sebab, lampu kilat dikhawatirkan mengganggu estetika dan nuansa yang telah dibangun dalam museum. Contohnya di area video mapping tanaman atsiri.

Baca juga: 10 Kota Terbaik di Asia Tenggara 2022, Jakarta Nomor Berapa? 

4. Mencoba fitur AR di area Bola Aroma

Pada area ini, pengunjung akan disuguhi pameran aroma-aroma tanaman atsiri yang diletakkan di sebuah bola kaca. Di sampingnya, terdapat penjelasan terkait tanaman tersebut dan barcode yang bisa dipindai.

Agar pengalaman semakin seru, pindai barcode yang ada dan nikmati fitur AR yang disajikan di museum tersebut.

Baca juga: 9 Kafe Rooftop di Jakarta Pusat, Bisa Lihat Gedung Pencakar Langit

AR ini dalam bentuk filter Instagram yang interaktif. Pengunjung hanya perlu memindai barcode, lalu mengarahkan kamera ke tanaman di dalam bola kaca tersebut. Nantinya, akan muncul filter Instagram tanaman-tanaman tersebut.

 
 
 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Kompas Travel (@kompas.travel)

5. Jangan berpencar dari kelompok

Setiap sesi kunjungan berdurasi sekitar 15-20 menit. Pengunjung akan berkeliling dalam kelompok yang berisi maksimal lima orang.

Nantinya, selama perjalanan di dalam museum, pengunjung bakal ditemani oleh pemandu atau mereka sebut sebagai host, yang akan memandu untuk menjelajahi dan memberi penjelasan mengenai masing-masing area di dalam museum.

Baca juga: 11 Wisata di Monas, Bisa Lihat Diorama dan Nikmati Panorama Jakarta

Maka dari itu diharapkan jangan berpencar atau memisahkan diri dari kelompok. Sebab, ada batas durasi yang ditentukan dan agar pemandu tidak kewalahan atau mengulang penjelasan di setiap area.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

5 Wisata di Singkawang, Kalimantan Barat, Ada yang Gratis

5 Wisata di Singkawang, Kalimantan Barat, Ada yang Gratis

Jalan Jalan
Tren Fitur Sandaran Kursi Pesawat Kelas Ekonomi di AS Akan Dihilangkan

Tren Fitur Sandaran Kursi Pesawat Kelas Ekonomi di AS Akan Dihilangkan

Travel Update
3 Rekomendasi Kafe Kucing di Bandung

3 Rekomendasi Kafe Kucing di Bandung

Jalan Jalan
Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

Jalan Jalan
Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

Travel Update
Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Jalan Jalan
Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Travel Update
The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

Jalan Jalan
Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Travel Tips
Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Travel Update
Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Travel Update
13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

Travel Update
Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja 'Overtime' Sopir Bus Pariwisata

Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja "Overtime" Sopir Bus Pariwisata

Travel Update
Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

BrandzView
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com