Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menyusuri Goa Pindul di Gunungkidul, Lihat Stalagmit dan Stalaktit Indah

Kompas.com - 25/08/2022, 07:53 WIB
Faqihah Muharroroh Itsnaini,
Nabilla Tashandra

Tim Redaksi

 

Menyusuri Goa Pindul

Dari markas atau basecamp operator Wirawisata, peserta jelajah goa diajak berjalan kaki 150 meter atau sekitar 5 menit untuk menuju pintu masuk Goa Pindul.

Sebelum pintu masuk Goa Pindul, pemandu akan memberikan penjelasan mengenai cara duduk di ban dan memberikan pengarahan lainnya.

Baca juga: Pantai Ngrenehan Gunungkidul, Wisata Sambil Makan Seafood Murah

Ban-ban besar yang kami gunakan adalah hasil dimodifikasi dengan cara menambah tali melintang di tengah dan di sekitar ban.

Dengan tali yang melintang, ban itu dapat kita duduki dan digunakan seperti rakit.

Setelah pintu masuk bertuliskan "Goa Pindul", pengunjung menuruni beberapa tangga untuk tiba di sungai, lalu duduk di tengah-tengah ban.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Kompas Travel (@kompas.travel)

Perjalanan menyusuri sungai bawah tanah di dalam Goa Pindul ditempuh dalam waktu 45 menit hingga satu jam.

"Rutenya 350 meter, ditempuh dalam waktu 45 menit sampai satu jam. Kita akan melewati tiga zona, yaitu zona terang, remang-remang, dan gelap. Paling dalam sungainya sampai 9 meter," jelas Sugito. 

Selain Sugito, terdapat tiga orang pemandu wisata lainnya yang menemani rombongan. 

Jalur masuk wisata Goa Pindul di kawasan Gunungkidul, Yogyakarta.KOMPAS.com/FAQIHAH MUHARROROH ITSNAINI Jalur masuk wisata Goa Pindul di kawasan Gunungkidul, Yogyakarta.

Setelah duduk rapi, pengunjung dapat saling memegang tali yang ada di sisi ban.

Ban-ban ini pun terbentuk menjadi rangkaian ”donat” panjang yang mengapung di sungai.

Sungainya sendiri tidak memiliki arus, sehingga pengunjung hanya perlu duduk santai dan mengikuti arah pergerakan ban yang sudah lebih dulu bergerak. 

Baca juga: 5 Wisata Gunungkidul Lantai Dua, Indahnya Alam Perbukitan

Pemandu wisata kemudian menarik rangkaian ban menuju mulut goa. Dari mulut goa, sudah nampak stalagmit dan stalagtit indah yang memenuhi dinding goa.

Menurut Sugito, beberapa di antaranya masih aktif, artinya masih dapat terus bertumbuh menjadi lebih panjang. 

Seperti yang sudah dijelaskan, semakin dalam masuk ke dalam goa, cahayanya akan semakin gelap karena mulai memasuki zona gelap.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com