KOMPAS.com - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) mengimbau masyarakat untuk mewaspadai modus penipuan terkait dana hibah pariwisata dan Bantuan Insentif Pemerintah (BIP) tahun 2022.
"Telah beredar banyak penyebaran pengumuman kegiatan Sosialisasi Penerimaan dan Pengelolaan Dana Hibah & BIP 2022 yang mengatasnamakan Deputi Bidang Kebijakan Strategis yang ditandatangani oleh Hana Saraswati, SE., M.Si, ini adalah hoaks atau tidak benar. Dia bukan pegawai Kemenparekraf ataupun terafiliasi dengan Deputi Bidang Kebijakan Strategis," terang Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno, dalam keterangan resmi, Kamis (25/8/2022).
Baca juga:
Untuk diketahui, modus penipuan ini dikirimkan lewat e-mail dengan keterangan Sosialisasi Penerimaan dan Pengelolaan Dana Hibah Pariwisata dan Bantuan Insentif Pemerintah (BIP) tahun 2022, yang diadakan pada 22-23 Agustus 2022 di Balairung Gedung Sapta Pesona, Jakarta Pusat.
Dalam e-mail tersebut, tertera pula syarat pendaftaran, teknis penyelenggaraan, dan kontak koordinator atas nama Drs. H. Sofyan Syarief, M.Si serta Drs. H. Usman Syarief, M.Si.
Baca juga: Dana Hibah Pariwisata 2021 akan Diperluas untuk Biro Perjalanan Wisata
Pengirim e-mail tersebut juga meminta calon peserta untuk menggunakan jasa travel yang telah ditunjuk sebagai rekanan Kemenpakreraf.
"Saya tegaskan bahwa program Dana Hibah Pariwisata untuk 2022 sebagaimana modus penipuan tersebut hanya berjalan untuk tahun 2020 dengan realisasi di 2021," ujar Menparekraf.