LABUAN BAJO, KOMPAS.com - Jumlah kunjungan wisatawan di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT), pada Agustus 2022 disebut menurun drastis jika dibandingkan dengan bulan Juli lalu.
"Turun jauh. Antara Juli dan Agustus itu selisih 7.000 lebih wisatawan," jelas Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kabupaten Manggarai Barat, Pius Baut, saat dihubungi, Senin (5/9/2022).
Baca juga:
Ia menjelaskan, pada Juli 2022 terdapat 25.770 wisatawan yang berkunjung ke Labuan Bajo. Angka tersebut menurun hingga 19.710 wisatawan pada Agustus 2022.
Menurutnya, penurunan jumlah kunjungan wisatawan ke Labuan Bajo diduga disebabkan oleh penerapan tarif tiket baru ke Taman Nasional Komodo, yang rencnananya berlaku mulai Januari 2023, dan mahalnya harga tiket pesawat.
Baca juga: Batik Air Buka Rute Bali-Labuan Bajo Mulai 1 September 2022
"Dua persoalan ini yang diduga memicu menurunnya arus kunjungan wisatawan ke Labuan Bajo," katanya.
Terkait kondisi itu, pihaknya telah berkoordinasi dengan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) bersama pemangku kepentingan lainnya.
Baca juga:
"Kita terus gencar promosi Labuan Bajo ke dunia luar," tuturnya.
Ia pun berharap, harga tiket pesawat segera turun sehingga pada September 2022 ini, arus wisatawan yang ke Labuan Bajo kembali ramai seperti sebelumnya.
Baca juga: Komunikasi Jadi Kunci Upaya Pariwisata Berkelanjutan di Labuan Bajo
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.