KOMPAS.com - Bazar perlengkapan outdoor yang dikatakan terbesar se-Asia tenggara yaitu Indonesia Outdoor Festival (INDOFEST) 2022 telah berlangsung selama empat hari di JCC Senayan, Jakarta Pusat.
Dari hari pertama yaitu Kamis (1/9/2022) hingga hari terakhir pada Minggu (4/9/2022), jumlah pengunjung terlihat mengalami peningkatan.
"Empat hari ini total pengunjung 44.951 orang. Dari hari pertama terus meningkat sampai penutupan," ujar Ketua Pelaksana INDOFEST 2022, Eva Fitri Yeni, kepada Kompas.com, Senin (5/9/2022).
Baca juga: Hari Terakhir INDOFEST 2022, Banyak Produk Ludes Terjual
Ia menjelaskan, hari pertama ada total 6.379 pengunjung yang melakukan pemesanan via online maupun langsung di tempat. Hari kedua, jumlahnya naik menjadi 9.923, hari ketiga 13.954, dan puncaknya menjadi 14.695 orang.
Pameran yang dijuluki sebagai "Lebarannya anak outdoor" ini memang sempat ditiadakan pada tahun 2021 karena pandemi Covid-19.
Seolah mengobati rindu, total angka pengunjung tahun ini juga dikatakan meningkat setelah terakhir diadakan pada 2020.
Baca juga: Punya Camper Van Sendiri untuk Piknik Seharga Rp 800 Juta, Ini Fasilitasnya
"Alhamdulillah melebihi target kami. Tahun 2020 pengunjungnya 28.000 orang," lanjut Eva.
Bahkan katanya, aplikasi INDOFEST sempat berhalangan sulit dibuka karena pengunjung yang ingin memesan tiket online sudah overload.
Dari pantauan Kompas.com di saat berkunjung pada Minggu siang, cukup banyak pengunjung yang berdiri ataupun duduk-duduk di area lobi Exhibition Hall B Jakarta Convention Center (JCC) Senayan.
Sementara, yang mengantre masuk juga cukup panjang, meski tidak terlalu padat karena terbagi menjadi dua jalur. Selain itu, pemeriksaan tiket serta pengecekan suhu berlangsung cukup ringkas dan kondusif.
Pengunjung terlihat didominasi oleh kalangan muda berusia 20-30 tahunan, baik laki-laki maupun perempuan.
Ada juga beberapa keluarga yang membawa serta anak mereka, bahkan ada beberapa orang tua yang menggendong anaknya dengan gendongan khusus (baby carrier).
Baca juga:
Pengunjung nampak semangat berburu produk-produk yang mereka incar. Sebagian besar tenant pun ramai didatangi oleh pengunjung, terutama yang menjual perlengkapan apparel atau pakaian mulai dari jaket, celana, topi, tas, sendal, dan sepatu.
Beberapa merek populer seperti Eiger, Arei, dan The North face sampai membuat antren khusus bagi pengunjung yang ingin masuk ke area tenant mereka.
Para penjaga stan seperti misalnya dari Eiger sampai menggunakan pengeras suara dan satpam untuk mengatur lalu lintas serta pembagian pengunjung di dalam tenant mereka. Pengunjung di dalam dibatasi 5-10 menit untuk berbelanja produk-produk yang diskon hingga 50 persen.
Baca juga: Tips Siapkan Bujet untuk Mendaki Gunung dan Kisaran Harganya
Selain dari antrean, keramaian pengunjung juga nampak tersebar di beberapa stan merek lainnya, seperti Eiger, Arei, Polygon, Antarestar, Duraking, hingga Decathlon.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.