Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kunjungan Wisman Hampir 477.000 pada Juli, Mayoritas ke Bali

Kompas.com - 05/09/2022, 19:33 WIB
Viona Pricilla,
Nabilla Tashandra

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Indonesia mencatat angka tertinggi selama pandemi Covid-19 untuk kunjungan wisatawan mancanegara (wisman).

Angkanya mencapai 476.970 wisman pada Juli 2022. Angka ini sebelumnya juga sudah diumumkan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) dalam keterangan resmi, Kamis (01/09/2022).

Baca juga: Turis Australia Paling Banyak Kunjungi Indonesia pada Juli 2022

"Bulan Juli 2022, kunjungan wisatawan mancanegara ke Indonesia (mencapai angka) tertinggi sejak pandemi. Tembus 476.970 wisman," ungkap Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno dalam Weekly Press Briefing secara virtual, Senin (05/09/2022).

Dari angka tersebut, Australia adalah asal negara wisman terbanyak yang mengunjungi Indonesia. Disusul oleh Singapura, Malaysia, India, dan Amerika Serikat.

Baca juga: Turis Australia Paling Banyak Kunjungi Indonesia pada Juli 2022

Peningkatan ini hampir mencapai 40 persen jika dibangdingkan dengan periode lainnya selama Januari hingga Juli 2022.

Secara total, sebanyak 1,2 juta wisman telah berkunjung ke Indonesia.

50 persen wisman kunjungi Bali

Dari 476.970 kunjungan wisman ke Indonesia pada Juli 2022, sekitar 50 persennya berkunjung ke Bali atau mencapai 246.504 kunjungan.

"Kunjungan wisman ke Bali mencapai 246.504 kunjungan pada bulan Juli 2022 dan melalui Bandara Ngurah Rai (Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai). Ini menjadi sebuah angka yang tertinggi setelah pandemi," jelas Sandiaga.

Baca juga: 25 Wisata Bali yang Populer dan Unik, Pas buat Libur Panjang

Selain melalui Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, wisatawan juga berkunjung melalui Pelabuhan Benoa, Bali.

 
 
 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Kompas Travel (@kompas.travel)

Lebih lanjut, kunjungan ke Bali bisa mencapai 9.000 per hari dengan 23 maskapai penerbangan.

Sandiaga menambahkan, peningkatan ini juga merupakan dampak dari kebijakan visa on arrival terhadap beberapa negara.

Baca juga: 15 Tempat Wisata Bali, Cocok untuk Libur Panjang 

Saat ini, terdapat 75 negara yang menjadi subyek visa on arrival. Tiga negara terbaru yang menjadi subyek visa on arrival adalah Maladewa, Monako, dan Kolombia.

"Kami akan terus hadirkan kemudahan visa on arrival,ujar mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com