Setelah menghabiskan waktu kira-kira satu jam bersama Mawar, kamu bisa makan siang dengan masakan rumahan di Celyn Kafe. Di depannya tersaji pemandangan hutan bakau ditambah deburan ombak yang menangkan.
Jaraknya cukup dekat, hanya satu kilometer saja dari Pantai Mali.
Harganya juga relatif terjangkau, seperti paket nasi ayam geprek dan sayur bunga pepaya dibanderol mulai Rp 25.000 per porsi.
Namun, jika memesan menu ikan laut, kamu harus siap merogoh kocek mulai dari Rp 50.000 sampai dengan Rp 400.000.
Baca juga: Konservasi Laut di Alor NTT Dilakukan Lewat Rehabilitasi Terumbu Karang
Setelah makan siang, perjalanan bisa dilanjutkan menuju Desa Adat Takpala, yang berjarak sekitar 14 kilometer dari Celyn Cafe. Perjalanan bisa ditempuh sekitar 20 menit menggunakan mobil.
Desa Adat Takpala merupakan kampung tradisional di Kecamatan Alor Tengah Utara, Kabupaten Alor, yang dihuni oleh masyarakat suku abui.
Baca juga: Melihat Lebih Dekat Kehidupan Suku Abui di Desa Adat Takpala Alor, NTT
Masyarakat di kampung ini masih mempertahankan kehidupan tanpa listrik di seluruh area permukimannya. Biasanya, tamu yang masuk ke area desa akan disambut oleh tarian lego-lego, dan diajak menari bersama.
Jika tertarik, kamu juga bisa mencoba pakaian adatnya dengan membayar Rp 100.000, atau membeli hasil kerajinan masyarakat setempat, berupa kain tenun, gelang, kalung, dan cendera mata lainnya yang dijajakan di Desa Takpala.
Baca juga: 5 Fakta Suku Abui di Alor NTT, Hidup Tanpa Listrik