KOMPAS.com - Kegiatan mendaki gunung membutuhkan banyak persiapan. Tidak hanya fisik prima, peralatan yang digunakan juga tidak bisa sembarangan.
Peralatan outdoor atau barang di alam bebas harus memiliki kualitas yang mumpuni, demi kenyamanan dan keamanan diri sendiri maupun orang lain.
Divisi Operation dari Columbia Sportswear bernama Dani mengatakan, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum mmebeli sepatu gunung untuk trekking atau hiking.
Baca juga: Jangan Sering Mencuci Tas Gunung, Ini Alasannya
“Sepatu trekking yang baik akan membantu melindungi kaki saat mendaki,” ujarnya saat ditemui Kompas.com di INDOFEST 2022, Minggu (4/9/2022).
Berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum membeli sepatu gunung:
Dani menjelaskan, sepatu gunung terdiri dari berbagai jenis, mulai dari yang biasa atau untuk pemula, sampai model untuk medan berat.
“Ada beberapa tipe sepatu, tergantung dari medan yang mau kita lalui. Medan biasa, ekstrem, atau landai,” ujar Dani.
Untuk pendaki pemula, katanya, bisa memilih sepatu biasa yang diperuntukkan untuk medan yang tidak terlalu ekstrem.
Selain itu, sepatu untuk pemula biasanya memiliki model yang lebih simpel. Sementara, untuk pendaki profesional, biasanya perlu memakai sepatu gunung dengan punggung sol lebih tinggi.
Baca juga: Ini Fungsi Emergency Shelter untuk Pendaki Gunung di Indonesia
“Ada juga yang dipakai untuk di salju. Kalau yang trekking buat salju, bahannya itu leather. Di dalamnya itu ada thermal, agar tetap hangat kakinya,” tutur dua.
Selain disarankan memilih sepatu yang ringan, Dani berpesan untuk mengecek bagian luar sol sepatu.
“Bagian outsole-nya itu yang bergerigi biar lebih bagus,” ujarnya.
Ia menjelaskan, sol sepatu trekking berbeda dengan sol sepatu sehari-hari atau sepatu untuk marathon.
Sebab, kata Dani, sol sepatu trekking didesain khusus untuk melewati medan pendakian yang licin, dipenuhi bebatuan, dan struktur tanah tak menentu.
Baca juga: 5 Tips Tidur Nyenyak di Gunung, Jangan Malas
Sepatu trekking dengan sol berceruk tajam dan punggung sol tinggi menjadi hal yang ia sarankan. Selain itu, sol sepatu trekking lebih baik yang berbahan karet atau sintetis.