Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 15/09/2022, 10:07 WIB
Wasti Samaria Simangunsong ,
Ni Nyoman Wira Widyanti

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Bukit Punjabu yang berlokasi di Kabupaten Sidenreng Rappang (Sidrap), Sulawesi Selatan, ini terkenal akan panorama kebun cengkih yang Instagramable.

"Sejauh mata memandang kita bisa melihat kebun cengkih, terus mata kita enggak tertuju pada satu pemandangan saja," kata Pengurus Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Desa Buntu Buangin Sidrap, Sakinah Nurfianah, kepada Kompas.com dalam Kompas Travel Fair, Sabtu (10/9/2022).

Baca juga:

Di tempat yang mengusung slogan "Sulapa Angin Punjabu" ini, wisatawan bisa melihat pemandangan 360 derajat atau empat arah mata angin, dari atas bukit.

Lebih lanjut Sakinah menjelaskan, dari sisi barat Bukit Punjabu, wisatawan bisa melihat panorama laut, Teluk Bone.

Sementara itu, di sisi lainnya ada panorama puncak Gunung Latimojong, yakni salah satu gunung tertinggi di Sulawesi Selatan.

Baca juga: Desa Wisata Campaga Sulawesi Selatan, Lokasi Hutan Lindung 23 Hektar

Akses menuju Bukit Punjabu di Desa Buntu Buangin

Pesona Bukit Punjabu di Kabupaten Sidrap, Sulawesi SelatanInstagram/@punjabu___ Pesona Bukit Punjabu di Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan

Sakinah menjelaskan, bila datang dari Jakarta, maka wisatawan harus terbang sekitar dua jam menuju Bandara Internasional Sultan Hasanuddin di Makassar.

Kemudian perjalanan dilanjutkan dengan naik moda transportasi darat selama sekitar tiga jam menuju Kabupaten Sidrap.

"Dari Sidrap lanjut perjalanan lagi sekitar tiga jam menggunakan mobil ke Desa Wisata Buntu Buangin," ujarnya.

Setibanya di Desa Buntu Buangin, wisatawan bisa menuju Bukit Punjabu menggunakan mobil jip yang disediakan pengelola, sekitar lima belas menit perjalanan.

Baca juga:

Agar perjalanan lebih mudah dan lancar, lanjutnya, wisatawan disarankan melakukan reservasi terlebih dulu melalui akun Instagram Bukit Punjabu di @punjabu___ agar disediakan transportasi menuju tempat wisata alam ini.

"Kita juga bisa bikin janji, hubungi langsung melalui akun media sosial, mau dijemput di mana, di bandara, di Sidrap, atau di desa Buntu Buangin langsung, tergantung di mana akan dikenakan biaya yang disesuaikan," ujar dia.

Ia menambahkan, bila berkunjung ke Bukit Punjabu, jangan lupa menyicipi camilan khasnya yang bernama gula tappo.

"Kita juga ada camilan khas, olahan dari gula merah yang dicampur dengan kelapa parut yang sudah digoreng, namanya gula tappo, khas Punjabu, dibikin langsung di puncak Punjabu," tuturnya.

Baca juga: 5 Tempat Wisata di Palopo, Sulawesi Selatan, Air Terjun Sampai Pantai

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

5 Tips Berkunjung ke Jembatan Akar di Yogya, Datang Siang

5 Tips Berkunjung ke Jembatan Akar di Yogya, Datang Siang

Travel Tips
Harga Tiket dan Jam Buka Jembatan Akar di Yogyakarta

Harga Tiket dan Jam Buka Jembatan Akar di Yogyakarta

Travel Update
Perayaan Tahun Baru 2024 di Shibuya di Jepang Diperketat

Perayaan Tahun Baru 2024 di Shibuya di Jepang Diperketat

Travel Update
Sandiaga Usulkan Bebas Visa Kunjungan untuk 20 Negara, Termasuk China

Sandiaga Usulkan Bebas Visa Kunjungan untuk 20 Negara, Termasuk China

Travel Update
Garuda Indonesia dan Citilink Siapkan 1,8 Juta Kursi Saat Nataru

Garuda Indonesia dan Citilink Siapkan 1,8 Juta Kursi Saat Nataru

Travel Update
5 Tempat Wisata Anak di Bandung, Liburan Seru Penuh Edukasi

5 Tempat Wisata Anak di Bandung, Liburan Seru Penuh Edukasi

Jalan Jalan
Jadwal Kereta Wisata Ambarawa Saat Nataru, Bisa Mampir Stasiun Tuntang ala 'Gadis Kretek'

Jadwal Kereta Wisata Ambarawa Saat Nataru, Bisa Mampir Stasiun Tuntang ala "Gadis Kretek"

Hotel Story
Libur Nataru, Pelni Labuan Bajo Tambah Rute dan Kuota Penumpang

Libur Nataru, Pelni Labuan Bajo Tambah Rute dan Kuota Penumpang

Travel Update
Kereta Uap Harry Potter Terancam Ditutup Akibat Alasan Keamanan

Kereta Uap Harry Potter Terancam Ditutup Akibat Alasan Keamanan

Travel Update
Bandara Komodo di Labuan Bajo Naik Status Jadi Bandara Internasional

Bandara Komodo di Labuan Bajo Naik Status Jadi Bandara Internasional

Travel Update
4 Wahana Perosotan Pelangi di Bogor, Bisa Meluncur di Kebun Teh 

4 Wahana Perosotan Pelangi di Bogor, Bisa Meluncur di Kebun Teh 

Jalan Jalan
Kaleidoskop Aturan Baru untuk Turis di Bali Sepanjang 2023

Kaleidoskop Aturan Baru untuk Turis di Bali Sepanjang 2023

Travel Update
PHRI Bantul: Pemesanan Hotel untuk Libur Akhir Tahun Sudah 70 persen

PHRI Bantul: Pemesanan Hotel untuk Libur Akhir Tahun Sudah 70 persen

Travel Update
LRT Sumsel Perpanjang Jam Operasi Saat Malam Tahun Baru, hingga Pukul 01.00

LRT Sumsel Perpanjang Jam Operasi Saat Malam Tahun Baru, hingga Pukul 01.00

Travel Update
Tren Slowcation Diprediksi Banyak Dicari Tahun Depan, Apa Itu?

Tren Slowcation Diprediksi Banyak Dicari Tahun Depan, Apa Itu?

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com